Demi menjaga kondusifitas lingkungan Kabupaten paser, mahasiswa mengajak masyarakat untuk turut serta membantu menjaga keharmonisan, khususnya dalam menyikapi setiap perbedaan.
"Perbedaan pandangan serta pilihan merupakan hal yang biasa, namun yang lebih utama yakni tetap menjaga keharmonisan, sehingga tidak terjadi konflik di masyarakat," tutupnya.
Untuk diketahui, organisasi mahasiswa yang melakukan seruan aksi pemilu damai bebas dari provokatif dan hoaks yakni IMM, HMI, GMNI, PMII, serta dari perguruan tinggi seperti Polnes Paser, Widya Praja, STIT Ibnu Rusyd, dan UMKT.