Tingkatkan Prestasi Atlet Sepeda, Badak LNG Gelar Ridevolution 2.0

Minggu 01-12-2019,10:04 WIB
Reporter : Benny
Editor : Benny

Jajaran manajemen Badak LNG saat akan melepas peserta Ridevolution. (Siti Kholifah/Disway Kaltim)

Bontang, DiswayKaltim.com -- Berupaya meningkatkan prestasi para atlet sepeda di Bontang dan Kaltim dalam kelas cross country,  Badak LNG menggelar Ridevolution 2.0 tahun 2019, Sabtu (30/11/2019).

Rahmat Safruddin selaku Act. Chief Operating Officer (COO) Badak LNG mengatakan, Ridevolution merupakan ajang balap sepeda yang diikuti berbagai peserta di berbagai kelas. Di antaranya man youth, race woman, man master, man open,  dan man elite.

Ia juga menyebut, race tersebut diselenggarakan juga dalam rangka menyemarakkan HUT Badak LNG ke-45, yang jatuh pada tanggal 26 November yang lalu.

Dirinya menyebut, ini merupakan ajang Ridevolution yang kedua, dan bersinergi dengan PET sebagai salah satu klub sepeda di Bontang. "Berbeda dari tahun sebelumnya, Ridevolution diselenggarakan di kawasan perusahaan. Namun kali ini dilaksanakan di Kampung Masdarling (Masyarakat Sadar Lingkungan), yang merupakan salah satu mitra binaan Badak LNG, dalam rangka memperkenalkan Kampung Masdarling kepada masyarakat luas. Khususnya di Kota Bontang dan juga kepada peserta yang datang dari luar Kota Bontang, " sebutnya.

Ia juga memaparkan, nantinya pemenang akan menerima trofi, piagam,  dan uang pembinaan dengan total hadiah sebesar Rp 22 juta. "Meskipun tidak besar, tapi saya yakin yang dikejar peserta adalah bersepedanya ya. Nilai uang tidak terlalu penting. Kalaupun menang juga ada kebanggaan tersendiri, " tuturnya.

Dirinya berharap besar, melalui ajang ini akan lahir atlet-atlet sepeda yang dapat diandalkan, demi mengharumkan nama Kota Bontang dan Kaltim.

Sementara itu Ketua Panitia sekaligus Ketua PET Frilo Fitrasali Hutagalung menyebut,  race itu diikuti peserta dari seluruh Kaltim,  diantaranya Bontang,  Sengata, Samarinda, Tenggarong,  dan Balikpapan.

"Peserta akan melewati lintasan sepanjang 2,5 kilometer perlapnya. Dan jumlah lap berbeda di setiap kelas. Kondisi lintasan terdiri dari 50 persen banding 50 persen tanjakan tanah, ada jalan yang berbatu dan berpasir, " jelasnya. (adv/fah)

Tags :
Kategori :

Terkait