Samarinda, nomorsatukaltim.com- Klinik Kelmed Samarinda mematenkan sunscreen dengan merek Eldepe dalam talkshow-nya pada acara Big Beauty Festival 2023 yang digelar di Big Mall Samarinda, Sabtu (9/9/2023).
Spesialis dermatovenereology dan estetika, dr Daulat Sp. DVE, FINSDV, FAADV menjadi narasumber utama pada talkshow tersebut.
Menurut dr Daulat, hingga saat ini dokter dengan keahlian dermatologis di Kalimantan Timur tidak banyak, namun Klinik Kelmed merupakan klinik yang memiliki dokter tersebut.
“Ya memang tidak banyak, di Samarinda sendiri ada 17 dokter, se-Kalimantan Timur ada 50 dokter. Terutama untuk kabupaten di Mahulu dan Kubar belum ada di sana,” katanya.
Dalam talkshow itu, dokter yang telah mendalami persoalan dermatologis selama 16 tahun ini, menyampaikan tentang pentingnya sunscreen—tabir surya, untuk digunakan oleh masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat Samarinda.
“Sunscreen itu penting, walaupun kita tinggal di Indonesia yang lapisan ozonnya boleh dibilang masih baik di bandingkan dengan negara-negara yang ada di daerah sub tropis dan negara empat musim yang ozonnya lebih tipis. Sunscreen itu untuk melindungi kulit kita dari tembusan ultraviolet,” Jelasnya.
Selain menyampaikan tentang pentingnya penggunaan sunscreen, dokter Daulat juga menerangkan bagaimana bahayanya kulit jika tidak menggunakan sunscreen.
“Kulit kita akan melakukan pertumbuhan lebih cepat karena paparan ultraviolet yang dilakukan secara terus menerus. Pertumbuhan yang lebih cepat itu akhirnya dapat menjadi penyebab kanker kulit, itu yang paling dikhawatirkan,” ungkapnya.
Menurutnya, dalam penggunaan tabir surya harus memilih dengan baik bagaimana sunscreen yang aman dengan kulit wajah.
Ia memaparkan bahwa produk sunscreen Eldepe merupakan produk yang aman karena telah memenuhi persyaratan dan tepercaya.
“Untuk yang kita patenkan, yang sekarang menjadi Eldepe itu adalah sunscreen yang selama ini sudah dipakai di Klinik Kelmed. Kita sudah tahu perjalanannya seperti apa dan pabrik yang membuatnya sudah memenuhi syarat untuk pembuatan obat,” jelasnya.
Ia juga menjelaskan bahwa produk Eldepe yang telah dipatenkan sejak awal tahun 2023 ini, telah memiliki izin edar dan memiliki sertifikat dari Korea.
“Sunscreen ini bukan barang baru, tapi dipatenkan, dan sudah ada BPOM-nya,” jelasnya.
Untuk penggunaannya, ia mengimbau agar dapat mengulang pemakaian sunscreen setiap tiga jam sekali.
Dokter Daulat juga menjelaskan bahwa sunscreen itu ada dua macam. Ada yang chemical atau bersifat kimia, dan ada yang physical. Sifatnya fisik.
Kalau yang chemical akan menyerap ultraviolet di permukaan kulit. Sementara yang physical, ultraviolet yang sampai dipermukaan kulit yang ada tabir suryanya akan dipantulkan kembali.