Fadlian Noor Pesimis Proyek DAS Ampal Rampung Akhir Tahun

Nomorsatukaltim.com – Proyek penanganan banjir Das Ampal Jl MT Haryono, diprediksi takkan rampung akhir tahun ini. Proyek yang dikerjakan PT Fahreza hanya tinggal lima bulan lagi. Namun, progress pekerjaan jauh di bawah 50 persen. Anggota Parlemen Balikpapan, Fadlian Noor mengaku pesimis. Proyek multiyears senilai Rp 132 miliar itu diperkirakan nantinya bakal terbengkalai. Fadlian Noor yang juga anggota Komisi III itu menilai tidak optimis karena progress di lapangan berjalan sangat lamban. "RDP terakhir kita bersama Fahreza dan ada konsultan pengawasnya. Pengawas menyampaikan tidak optimis sampai akhir Desember," kata Fadlian Noor, Jumat (14/7/2023). Ia mengingatkan, proyek DAS Ampal sebagai program prioritas wali kota Balikpapan bakal menerima sanksi. "Pemutusan sudah pasti, mungkin ada pinalti dan lain-lain. Kita lihat teman-teman  mahasiswa sudah turun meminta kepala daerah, APH mengaudit dari awal proses lelang dan lain sebagainya," ungkapnya. Fadlian mengaku, akan bertindak sebagai komisi III untuk meminta dilakukan Rapat Dengar Pendapat kembali. Memanggil Dinas Pekerjaan Umum Balikpapan, PT Fahreza dan Konsultan pengawas. Menurutnya, penyebab keterlambatan yang terus berulang itu karena metode pekerjaan yang buruk. PT Fahreza juga dinilai kurang finansial dan minim manpower. "Manpowernya juga kurang, finansialnya juga. Karena sempat ada laporan ke Polda ada sekitar 400 atau 600 juta, entah sudah dibayar apa belum saya kurang tahu," ujarnya. Meski begitu, Fadlian Noor tetap memberi support kepada Wali Kota Rahmad Mas’ud. Bahwa proyek DAS Ampal program prioritas wali kota untuk mengatasi banjir. "Intinya kami DPRD, Komisi III support pak wali. Dengan kapasitas kami sebagai pengawasan kami akan ke lapangan, kami akan panggil," tandasnya. Terpisah, Kabid SDA dan Drainase Dinas PU Balikpapan, Jen Supriyanto mengungkapkan, proyek Das Ampal terus berjalan dan berharap akan selesai. "Yang jelas mereka masih mengerjakan. PU secara teknis masih mengerjakan sesuai arahan teknis kita, semoga bisa kelar," ujarnya. (*/ Adhi) Reporter: Adhi Suhardi