Kampung Hortikultura Tiap Kecamatan di Paser

Jumat 12-05-2023,16:33 WIB
Reporter : Achmad Syamsir Awal
Editor : Achmad Syamsir Awal

Paser, Nomorsatukaltim.com - Pengembangan hortikultura terus dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser. Selain dari sisi ekonomi, juga karena luasnya lahan pertanian di Bumi Daya Taka, yakni mencapai 1.160.314 hektare.

Salah satunya dengan adanya kampung-kampung hortikultura yang tersebar tiap kecamatan. Bupati Paser, Fahmi Fadli menyebut jenis tanaman atau buah-buahan menyesuaikan kemauan masyarakat.

"Buah yang ditanam berdasarkan kebutuhan," ucap Fahmi Fadli, Kamis (11/5/2023).

Mengenai penentuan jenis buah yang ditanam, dikatakannya berdasarkan usulan saat Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang), mulai tingkat desa, kecamatan hingga kabupaten.

"Kami pemerintah kabupaten menawarkan kira-kira potensi apa yang bisa dikembangkan terkait tanaman buah-buah atau hortikultura di desa tersebut," sambungnya.

Pemerintah tidak memaksakan sesuai keinginan jenis buah tertentu. Dikhawatirkan bakal menghambat keberlanjutan pengembangan penanaman hortikultura di masing-masing kecamatan maupun desa, karena ternyata tidak punya pengalaman.

"Pada prinsipnya pemerintah kabupaten hanya memfasilitasi melalui pembahasan Musrenbang. Mau tanam apa kami siap, bukan hanya buah tapi bisa juga cabai atau bawang akan dibantu, baik anggaran ataupun pendampingan pelatihan," terangnya.

Kabupaten Paser memiliki lahan pertanian sangat luas. Apalagi dituturkan Fahmi jika di desa-desa masih terdapat lahan kosong yang dapat dimanfaatkan.

"Di sini (Kabupaten Paser) berbagai macam suku, ada  daerah transmigrasi dan menjadi desa, seperti NTB, NTT, Jawa, Sunda. Jadi kami menyesuaikan mereka bisanya apa," tutur Fahmi.

Budidaya hortikultura dengan menggandeng pihak lain juga dilibatkan. Hanya saja ia merasa belum sepenuhnya optimal. Dirinya menyebut saat ini pemerintah daerah hanya ingin memicu atau menggerakkan untuk dapat diikuti masyarakat atau desa-desa lainnya.

"Kami dari pemerintah daerah hanya trigger (picu) saja. Kerja sama atau menggandeng stakeholder kami mulai dari pemerintah daerah untuk berkomitmen bagaimana memberikan bantuan baik itu anggaran, pembibitan, pemupukan, alat dan sebagainya yang diperlukan," tutup Fahmi.

Sekadar diketahui Kabupaten Paser telah tersedia lahan seluas 700 hektar di Desa Sebakung Kecamatan Long Kali untuk pengembangan tanaman hortikultura, sudah digarap untuk menanam cabai.

Sementara kegiatan pengembangan hortikultura sayuran, antara lain bawang merah di lahan 20 hektar, cabai di lahan 30 hektar, dan sayuran hijau di lahan 5 hektar. Lokasinya tersebar di beberapa kecamatan diantaranya Batu Engau, Tanah Grogot, Long Kali, Paser Belengkong, dan Muara Komam. (*)

Reporter: Achmad Syamsir Awal

Tags :
Kategori :

Terkait