BBM Akhir Tahun Langka, Komisi II akan Bertemu dengan Kementerian ESDM

Sutomo Jabir (ist) Samarinda, DiswayKaltim.com – Kelangkaan BBM di Kaltim jangan sampai terulang. Stok pun harus diatur agar tersalurkan dengan baik kepada masyarakat. Sayangnya stok saat ini terbatas hingga akibatkan distribusi BBM terhambat. Hal itu terungkap saat Komisi II DPRD Kaltim berkunjung ke Pertamina Balikpapan beberapa waktu lalu. Anggota Fraksi PKB DPRD Kaltim Sutomo Jabir membeber hal iu. “Katanya terjadi pengurangan stok sampai lima persen. Kuota BBM kita berkurang, kemudian adajuga kendala pada distribusi. Karena di lapangan banyak juga yang menyalahgunakan BBM subsidi tersebut," ucap Sutomo Jabir. Terkait stok BBM Subsidi, ditambahkan Sutomo Jabir tahun ini Kaltim hanya mendapat jatah sekitar 280 ribu liter Stok BBM bersubsidi. Sudah terelisasi sekitar 250 ribu liter. Masih ada sekitar 30 ribu liter hingga akhir tahun. Sayangnya sisa stok tersebut dipastikan tidak akan mencukupi permintaan kebutuhan masyarakat yagn terus meningkat. Terlebih Desember mendatang dipastikan permintaan stok BBM akan meningkat. Menyusul Natal dan Tahun Baru. Guna mengatasi hal tersebut, Ketua Komisi II Veridian Huraq Wang, sudah menjadwalkan pertemuan dengan Kementerian ESDM. Untuk meminta penambahan kuota BBM Subsidi di Kaltim. “Kita akan mendatangi Kementerian ESDM, untuk minta penambahan kuota (BBM), kemudian untuk PT Pertamina juga sudah menjanjikan perbaikan sistem distribusi,” ucap Veridiana. Sehingga kuota tidak menumpuk hanya di Balikpapan saja. PT Pertamina akan menyesuaikan ulang kebutuhan stok BBM Subsidi di masing-masing kabupaten/Kota. Politisi PDIP ini juga menyebut angka ideal ketersediaan BBM di Kaltim. Yang saat ini hanya diberikan 280 liter saja. “Kebutuhan ideal yang dibutuhkan oleh masyarakat Kaltim adalah diangka 500 ribu liter,” pungkasnya. (adv/boy)