Hilirisasi Perikanan Balikpapan Masih Skala Mikro

Sabtu 04-03-2023,16:52 WIB
Reporter : Rudi Agung
Editor : Rudi Agung

Nomorsatukaltim.com - Hilirisasi bahan pangan di Balikpapan terutama hilirisasi perikanan masih bersifat mikro. Meskipun kondisi kota yang dikelilingi pesisir pantai dan tersebarnya perusahaan industri, jasa di dalamnya. Walaupun wilayah Kota Balikpapan yang dikelilingi pesisir dan dipenuhi perusahaan industri serta jasa, namun terkait hilirisasi pangan di sektor perairan komoditas perikanan, masih mengandalkan usaha mandiri atau inisiatif pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Hal itu diakui Staf Bidang Perikanan di Dinas Pangan, Pertanian dan Perikanan (DP3) Kota Balikpapan, Muhammad Idrus. Ia mengatakan bahwa Balikpapan kerap melakukan hilirisasi perikanan, namun masih bersifat mikro dengan mengandalkan para pelaku UMKM. "Sudah ada olahan yang memakai bahan baku ikan. Seperti produk UMKM kerupuk, amplang, siomay," paparnya, Sabtu (4/3/2023). Ia pun menyebutkan bahwa seharusnya Balikpapan sendiri memiliki potensi dan mampu menjalankan hilirisasi skala industri yang sifatnya makro atau besar. Hal tersebut dilihat dari kondisi wilayah strategis karena memiliki beragam perusahaan industri dan jasa yang begitu melimpah. "Harusnya kita sudah memikirkan dan menuju ke arah sana, karena perkembangan penduduk, khusus hilirisasi perikanan," lanjutnya. Selain itu Jokowi telah menekankan kepala daerah agar menggenjot produk hilirisasi, hal tersebut disampaikan saat membuka Rapat Kerja Nasional Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) 2023 yang dilaksanakan di Balikpapan. Ia mencontohkan di sektor perikanan. Nilai tambah hingga 2-3 kali lipat dapat diperoleh jika dikemas menjadi produk tepung ikan. Permintaan dunia akan tepung ikan dinilao sangat besar, sehingga yang namanya nelayan, UMKM, koperasi, industri kecil didorong untuk melakukan ini. "Mau tidak mau ke depan kita harus lebih mengembangkan hilirisasi perikanan," jelas Idrus. Ia pun meyakini Balikpapan mampu melakukannya. (*) Reporter: Muhammad Taufik

Tags :
Kategori :

Terkait