Ramadan Datang, Gelar Pangan Lokal Segera Hadir

Berau, Nomorsatukaltim.com – Ramadan sebentar lagi. Ritual tahunan ini biasanya juga dibarengi dengan kenaikan harga-harga kebutuhan pokok. Karena itulah, sebulan menjelang Ramadan, Pemerintah Kabupaten Berau mulai bersiap mengantisipasi pasokan dan kenaikan harga pangan. Melalui Dinas Pangan, Pemkab Berau berencana menggelar pasar murah melalui kegiatan Gelar Pangan Lokal. Kegiatan ini bekerja sama dengan Badan Urusan Logistik (Bulog) Berau, pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan Kelompok Wanita Tani (KWT). Kabid Konsumsi dan Keanekaragaman Pangan Dinas Pangan Berau, Hery Irwan menjelaskan, Gelar Pangan Lokal merupakan pasar murah dengan produk pangan lokal dengan harga yang terjangkau. Tujuannya menyediakan bahan pangan terjangkau mendekati Ramadan. Adapun Bulog Berau dan agen akan menyediakan bahan pokok seperti beras, minyak goreng, gula, tepung dan daging. Pelaku UMKM bisa berpartisipasi melalui kegiatan ini dengan menjual hasil olahan yang mereka buat. Sedangkan, pada kesempatan itu juga KWT akan memasarkan produk yang mereka tanam. Di mana konsentrasinya selama ini yakni sayur sayuran. Ada juga diantara anggota kelompok yang mengolah pangan lokalnya menjadi makanan jadi. Pihaknya juga akan melibatkan peternak ayam petelur lokal untuk menyediakan telur lokal.  Tujuannya mengampanyekan gerakan makan telur dan minum susu bagi anak-anak. Selain itu, gerakan sehari tanpa makan nasi dan pelatihan olahan pangan lokal non beras non terigu akan diperkenalkan kepada masyarakat. “Tentunya di situ akan meningkatkan ekonomi masyarakat, selain memperkenalkan produk olahan mereka tadi,” ucapnya, Rabu (15/2/2023). Kegiatan tersebut juga mengacu pada Peraturan Presiden (PP) Nomor 9/2009 perihal kebijakan percepatan penganekaragaman konsumsi pangan berbasis sumber daya lokal. Dijelaskannya, pengembangan pangan lokal yang sesuai dengan karakteristik daerah masing-masing diharapkan menjadi kekuatan dalam mengantisipasi krisis pangan. Mendorong penggunaan pangan lokal berbasis beragam, bergizi, seimbang dan aman. Itu merupakan salah satu tugas Dinas Pangan untuk meringankan beban masyarakat dan menekan tingkat inflasi. Gelar Pangan Lokal tersebut juga salah satu upaya di Dinas Pangan untuk membantu meringankan beban masyarakat dan menekan tingkat inflasi di daerah. “Di mana hasil akhirnya pertumbuhan ekonomi bisa terlihat walaupun dalam skala kecil,” ucapnya. Hery menambahkan, tahun ini Gelar Pangan Lokal akan dilakukan sebanyak tiga kali. Yakni, menjelang Ramadan 2023, hari pangan sedunia di bulan Oktober dan terakhir Desember menjelang Natal dan tahun baru. (*)   Reporter: Amnil Izza