Mantap! di Paser Sudah Tidak Lagi Ada Desa Tertinggal

Rabu 28-09-2022,21:10 WIB
Reporter : Iklan Marketing
Editor : Iklan Marketing

  Paser, nomorsatukaltim.com - Di Kabupaten Paser kini sudah tidak ada lagi desa dengan status tertinggal. Itu berdasarkan hasil dari rekapitulasi Indeks Desa Membangun (IDM) 2022. Di mana masing-masing desa di Paser telah naik menjadi klasifikasi berkembang hingga maju. Sebelumnya di tahun 2021, ada 8 desa yang masih digolongkan sebagai desa tertinggal. Sebenarnya Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Paser menargetkan hasil tersebut dicapai di tahun 2023 mendatang. Namun kenyataanya hasil dapat diraih di tahun ini. "Target peningkatan IDM Kabupaten Paser telah tercapai pada tahun ini. Sekarang sudah tidak ada lagi desa tertinggal di Paser," Kata Kepala DPMD Kabupaten Paser, Chandra Irwanadhi, Rabu (28/9/2022). Hasil yang berhasil dicapai ini menurut Chandra tidak hanya dilakukan oleh pihak DPMD hingga kebawah. Namun juga koordinasi yang terintegrasi dengan beberapa instansi terkait di Pemkab Paser. Karena ada beberapa indikator penilaian yang mesti melibatkan instansi terkait. Antara lain: mengenai air bersih. Kemudian adanya perputaran ekonomi di desa serta fasilitas pendidikan hingga pelayanan ke masyarakat. Salah satu desa yang sebelumnya masuk kategori desa tertinggal adalah Desa Muara Andeh, Kecamatan Muara Samu.  Sekarang ini  desa tersebut telah di klasifikasi sebagai desa berkembang. Itu bisa dilihat saat dilakukan penilaian. Di mana desa tersebaut telah memiliki fasilitas air besih, fasilitas pendidikan dan fasilitas kesehatan. "Kenapa pada saat itu masih tertinggal. Setelah kami dalami, ternyata ada semacam ketakutan tenaga-tenaga pendidik atau kesehatan akan tunjangan-tunjangan terpencil yang hilang. Padahal tak ada hubungannya," terangnya. Tak hanya itu, kekhawatiran akan tak diprioritaskan lagi turut mempengaruhi jika naik status menjadi berkembang, maju atau mandiri. Chandra menuturkan saat sosialisasi di desa-desa telah disampaikan agar tidak perlu mengkhawatirkan hal tersebut. Sebab semua keinginan masyarakat adalah prioritas. "Kami akhirnya sosialisasi jangan takut dengan kenaikan status. Kalau ada pembangunan atau lainnya, selama itu prioritas pasti dilaksanakan. Jangan takut desanya tidak diperhatikan. Tak ada lagi (desa) tertinggal, terpencil ada. Kalau desa tertinggal itu potensi belum tergali semaksimal mungkin untuk kepentingan masyarakat," pungkasnya. Berdasarkan rekapitulasi IDM 2022, dari 139 desa di Kabupaten Paser, saat ini terdapat 17 desa status mandiri, 76 desa maju dan 46 desa berkembang.(adv/asa)

Tags :
Kategori :

Terkait