Jadikan Hardiknas 2 Mei Menjadi Momentum Guru Sukseskan Merdeka Belajar

Jumat 20-05-2022,00:55 WIB
Reporter : Disway Kaltim Group
Editor : Disway Kaltim Group

Samarinda- nomorsatukaltim.com - Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) pada 2 Mei 2022, menjadi momentum bagi para guru maupun tenaga pendidik untuk menyukseskan program Merdeka Belajar. Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Kaltim Anwar Sanusi.

Karena sudah dua tahun pelaksanaan kegiatan belajar mengajar di seluruh tanah air termasuk di Kaltim tidak maksimal, akibat pandemi Covid-19. Saat ini, pandemi terus melandai, maka pembelajaran tatap muka bisa dilaksanakan 100 persen. Dengan syarat tidak kendor penerapan protokol kesehatan (prokes). "Peringatan Hardiknas 2022, menjadi momentum bagi para guru maupun tenaga pendidik untuk bergerak kembali menuju Merdeka Belajar," kata Anwar Sanusi pada peringatan Hardiknas 2022 di Pendopo Odah Etam. Anwar juga mengharapkan para guru dan tenaga pendidik untuk terus bersemangat dan berinovasi. Mengembangkan metode pembelajaran bagi siswa-siswinya. Sehingga upaya menuju Merdeka Belajar dapat terealisasi. "Dengan kebijakan Merdeka Belajar, kita harapkan semua guru dapat kebebasan untuk lebih berinovasi serta mengembangkan metode pembelajaran. Makanya, jadilah guru yang mampu menciptakan model-model pembelajaran yang terbaik bagi siswa-siswinya," pesannya. Merdeka Belajar, lanjut Anwar Sanusi, merupakan kebijakan baru yang dicanangkan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia. "Merdeka Belajar bermakna sebagai kemerdekaan dalam belajar, yaitu memberikan kesempatan belajar yang seluas-luasnya dan dijamin keamanannya. Kepada peserta didik untuk belajar dengan tenang, santai dan gembira tanpa ada tekanan. Tentunya tetap memperhatikan bakat serta kemampuan yang dimiliki anak didik," tandasya. Anwar menambahkan, Merdeka Belajar berarti guru diberikan ruang dan waktu sebebas-bebasnya untuk mendesain dan menciptakan model pembelajaran baru. Atau memunculkan kreasi baru untuk menyajikan materi pelajarannya sehingga dapat dipahami peserta didik. (hry/adv/kominfokaltim)
Tags :
Kategori :

Terkait