Disdag Balikpapan Lelang Renovasi Bangunan Pasar Pandansari

BALIKPAPAN - Rencana renovasi bangunan Pasar Pandansari kembali mengemuka. Setelah sebelumnya tersendat, kini Pemkot Balikpapan melalui Dinas Perdagangan (Disdag) akan kembali mengajukan lelang proyek infrastruktur tersebut. Pasar tradisional yang berlokasi di Balikpapan Barat itu, sebelumnya telah ditertibkan Satpol PP Balikpapan. Penertiban itu merupakan bagian dari upaya Pemkot Balikpapan membangun kembali bangunan pasar Pandasari agar lebih representatif. Kepala Disdag Balikpapan Arzaedi Rachman menyebut anggaran lelang proyek infrastruktur di pasar tersebut, berkisar sekitar Rp 1,3 miliar. "Untuk lelang saat ini nilainya mencapai Rp 1,3 miliar untuk kegiatan renovasi pelataran depan pasar," ujarnya, Senin 28 Maret 2022 kepada Disway Kaltim - nomorsatukaltim.com. Adapun perhitungan kebutuhan anggaran untuk total perombakan pada bangunan Pasar Pandasari, sebelumnya disebut mencapai sekitar Rp 40 miliar. Namun untuk lelang saat ini, nilainya lebih kecil karena terbatas untuk mengerjakan beberapa bagian saja, yang akan dilanjutkan pada waktu-waktu selanjutnya. Menurutnya, lelang ini sebenarnya sudah dilaksanakan pada 2021, namun karena harus disesuaikan dengan Peraturan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terkait analisa harga satuan dari nilai proyek, maka jadwal lelang bergeser. "Karena memang untuk penerapan aturan tersebut membutuhkan waktu untuk disosialisasikan. Sehingga kita perlu konsultasi, apakah memang diperbolehkan menggunakan aturan yang lama," imbuhnya. Dalam kesempatan yang lain, Arzaedi meyakini rencana Pemkot Balikpapan untuk merevitalisasi bangunan Pasar Pandansari akan berdampak bagi aspek ekonomi. Baik dirasakan pedagang maupun pengunjung yang berbelanja di kawasan pasar tradisional tersebut. (ryn/eny)