Daging Impor di Pasar Gerbang Raja Mangkurawang Dibanderol Lebih Murah

Selasa 31-08-2021,11:30 WIB
Reporter : Benny
Editor : Benny

Kukar, nomorsatukaltim.com - Pada pekan kelima Agustus beberapa kebutuhan pokok di pasar tradisional di Tenggarong, Kutai Kartanegara. terbilang cukup dan tidak terjadi lonjakan.

Seperti yang terjadi di Pasar Gerbang Raja Mangkurawang. Tidak ada kenaikan harga, semua terbilang stabil. Hanya saja, jumlah pembeli yang berkurang menjadi satu-satunya keluhan yang disampaikan para pedagang. Yunita, salah satu pedagang mengatakan, harga daging sapi yang dijualnya cenderung stabil. Baik daging impor maupun daging jenis lokal. Bicara harga, daging impor rupanya sedikit lebih murah dibanding daging lokal. Berkisar antara Rp 10-15 ribu per kilogram. Di mana harga daging lokal mencapai Rp 135 ribu per kilogram, untuk kualitas nomor satu. Sedangkan untuk daging impor, per kilogramnya hanya berkisar diharga Rp 120 ribu. Perbedaan harga ini jelas dikarenakan jika daging lokal yang didatangkannya masih segar. Baru dipotong dihari yang sama. Sedangkan daging impor, merupakan daging beku. "Alhamdulilah, untuk pasokan masih aman terus tiap hari," ujar Yunita di sela-sela melayani pembelinya, Minggu (29/8/2021). Yunita pun mengaku sehari hanya mampu menjual sekitar 70-an kilogram saja. Rupanya, penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4, diakuinya sebagai salah satu faktor menurunnya omzet. Dikarenakan dengan ditutupnya berbagai tempat hiburan sebabkan pedagang pentol langganannya tidak terlalu banyak yang berjualan. Sementara itu, untuk kebutuhan barang pokok lainnya, seperti bawang merah mengalami penurunan harga. Dari yang biasanya Rp 35-40 ribu per kilogram, saat ini stabil di angka Rp 25-26 ribu per kilogram. Hal ini karena pasokan dari Surabaya cukup lancar. Seperti yang disampaikan oleh Aan. Begitupun dengan bawang putih, pun stabil di angka Rp 22-24 ribu per kilogram. Aan menyebut, pasokan dari luar daerah memang punya andil besar, dalam mempengaruhi naik turunnya harga bawang. Sehingga ia pun berharap pemerintah bisa ikut membantu dan memudahkan para pedagang dalam  menyediakan pasokan kebutuhan barang tersebut. "Mudahan pasokan aman, jangan sampai terganggu," tutup Aan. MRF/ENY
Tags :
Kategori :

Terkait