Sambut IKN, Kesiapan SDM Lokal Perlu Diprioritaskan

PPU, nomorsatukaltim.com – Sejumlah pihak sepakat. Keseriusan pemerintah pusat terkait megaproyek IKN harus didukung. Satu hal yang jelas mencuat ialah posisi masyarakat lokal.

Wakil Bupati PPU Hamdam Pongrewa yakin. Proses pemindahan Ibu Kota Negara terus berjalan. Pemindahan tersebut akan tetap dilakukan pemerintah pusat. Meski soal peletakkan batu pertama, tanda pembangunan mulai masih menunggu pengesahan RUU Ibu Kota Negara. "Kita masih yakin terlebih lagi adanya informasi akan dilakukan peletakan batu pertama di tahun ini," katanya. Soal Sumber Daya Manusia (SDM), tentu akan terjadi persaingan. Tak cuma di PPU. Tapi di semua kabupaten/kota. "Siap tidak siap kita harus mempersiapkan diri, pemerintah juga akan berupaya semaksimal mungkin untuk menyambut Ibu Kota Negar baru di PPU, salah satunya persiapan SDM," ujar pria yang pernah menjadi anggota DPRD PPU ini. Di Benuo Taka, dalam menyambut IKN yang baru itu telah menyiapkan berbagai pelatihan. Itu sebagai bekal untuk warga PPU bersaing. Pelatihan itu tergelar di berbagai organisasi perangkat daerah (OPD) yang ada. Di antaranya Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) PPU.   Pelatihan ke warga desa dinilai bisa lebih efektif. Sehingga warga yang telah dilatih siap terserap di pasar kerja atau menciptakan lapangan kerja baru. Dalam hal ini, Pemkab menggandeng pendamping yang tergabung dalam Program P2KPM. Menurut Hamdam, memberikan bekal terhadap warganya merupakan jalan terbaik dalam menghadapi pemindahan IKN. Hal itu juga perlu didukung oleh masyarakat itu sendiri. “Pelatihan yang dilakukan itu dampaknya akan terkait langsung maupun tidak langsung dalam rencana pemindahan IKN,” pungkasnya. (rsy/boy)