Kosong, 4 Jabatan Bakal Dilelang

Jabatan Eselon IIa yang Kosong: 1. Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan 2. Kepala Dinas Kesehatan 3. Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi 4. Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga - Dilelang menunggu rekomendasi KASN RI - Pendaftaran rencana dibuka pertengahan Oktober Tanjung Redeb, Disway – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau, melakukan mutasi terhadap 103 Aparatur Sipil Negara (ASN) atau pejabat, Jumat (11/10). Namun, empat jabatan eselon IIa sedang kosong, dan rencananya akan dilelang. Dari ratusan pejabat yang menjadi perhatian publik, ialah pergantian kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), di mana sejumlah pejabat harus meninggalkan kursi jabatannya sebagai kepala OPD yang sudah di duduki bertahun-tahun, bahkan ada yang sampai 7 tahun. “Khusus untuk kepala Dinas Kesehatan, memang sudah waktunya digeser karena untuk golongan eselon II maksimal itu 4 tahun. Namun, ini sudah melebih waktu. Jika tetap diteruskan akan menyalahi aturan,” ujar Bupati Berau, Muharram. Totoh yang sudah nyaris tujuh tahun menjadi kepala Dinas Kesehatan, digeser dengan jabatan baru sebagai kepala Dinas Sosial, menggantikan Sri Eka Takarianti yang kini menjabat sebagai kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Berau. Sementara, Maulidiyah yang semula menjabat kepala Bapenda, kini duduk dalam jabatan baru sebagai kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD). “Pergeseran jabatan ini selain untuk penyegaran, namun juga merupakan hal yang lumrah. Tetapi saya pastikan dalam mutasi ini tidak ada niat saya untuk melakukan penzaliman terhadap ASN,” ujarnya. “Ini semua semata-semata untuk meningkatkan sinergi dan telah sesuai dengan masukan dari setiap OPD,” sambungnya. Muharram mengakui, bila dalam pelaksanaan mutasi jabatan pasti banyak pejabat yang tidak merasa puas, namun diharapkannya tetap mendapatkan dukungan dalam menjalankan roda pemerintahan. “Pasti ada yang tidak senang dan lain-lain, tetapi saya harap jangan menjadikan alasan untuk tidak mendukung program pembangunan kami dalam memajukan Kabupaten Berau,”harapnya. Selain melakukan pergeseran terhadap jabatan kepala Dinas Kesehatan, kepala Dinas Sosial, kepala Bapenda dan BPKAD. Sejumlah pejabat tinggi lain juga turut digeser seperti, Munawar Halil yang menjabat staf Ahli Sekretariat Kabupaten, kini duduk dalam jabatan baru sebagai Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Ahmad Ismail kini menjabat sebagai Asisten Administrasi Umum Sekertariat Kabupaten. Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans ) Apridoh Piarso, kini menjabat sebagai Staf Ahli Bidang Pemerintahan. Sementara Syamsul Abidin yang sebelumnya menjabat kepala BPKAD kini menduduki posisi sebagai Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu. “Saat ini memang ada beberapa pejabat yang jabatannya tidak sesuai dengan latar pendidikannya, namun hal itu telah sesuai dengan mekanisme Baperjakat yang sudah bekerja,” ucapnya. Dari ratusan ASN yang dilakukan mutasi oleh Bupati, ada empat jabatan tinggi yang kini masih kosong pasca ditinggal pejabat lama yang berpindah tugas maupun yang memasuki masa purna tugas atau pensiun. Jabatan tinggi itu meliputi kepala Dinas Kesehatan, kepala Disnakertrans, kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) serta kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora). “Empat jabatan tinggi yang masih kosong itu nanti akan melalui proses lelang jabatan, namun saat ini masih menunggu rekomendasi dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) RI. Akan tetapi sembari menunggu rekomendasi itu, pendaftaran akan segera dibuka pada pertengahan Oktober nanti,” tutupnya.(*/rie/app)