Pasar Ramadan di Kukar Dipecah, Pembeli Pedagang Wajib Ikuti Prokes

Sabtu 10-04-2021,17:13 WIB
Reporter : bayong
Editor : bayong

Kukar, nomorsatukaltim.com - Mencegah kerumunan dalam jumlah besar, Pemkab Kukar berencana memecah pasar Ramadan menjadi beberapa titik.

Total ada enam titik yang difokus Tenggarongskan menjadi tempat penjual menjajakan takjil untuk berbuka puasa. Titik-titiknya seperti Depan Telkom di Jalan S Parman, Jalan DI Pandjaitan, Jalan Baong, sekitar Kelurahan Maluhu, sekitar Kelurahan Baru dan Jalan Maduningrat.

Penentuan titik-titik tersebut setelah dilakukan rapat bersama antara pihak kecamatan dan koordinator pasar Ramadan.

"Tidak memfokuskan di satu tempat, artinya tetap ada di tempat yang lain dan mengacu prokes COVID-19 ketat," ujar Kepala Satpol PP Kukar, Fida Hurasani.

Terkait praktek pelaksanaan prokesnya, akan ada jarak antar pedagang. Masing-masing 1-1,5 meter. Ditambah saling menggunakan masker dan meminimalkan waktu belanja di pasar Ramadan.

Semua akan dipandu oleh masing-masing koordinator pasar Ramadan. Disamping pengawasan dari Tim Gakkum COVID-19 Kutai Kartanegara.

Selain itu akan dibangun dua akses pintu. Yakni pintu masuk dan keluar. Ya, lagi-lagi menghindari adanya kontak antar pengunjung atau pembeli di pasar Ramadan.

Fida mengharapkan, masyarakat Kukar bisa memahami ini. Setelah pemerintah telah melakukan relaksasi berupa dibuka kembalinya pasar Ramadan. Yang sempat ditutup total pada tahun 2020 lalu.

"Semoga masyarakat bisa memahami ini, dan tetap menjaga prokes ketat," pungkas Fida. (mrf/boy)

Tags :
Kategori :

Terkait