Berau Masuk Zona Oranye

TANJUNG REDEB, DISWAY – Kabupaten Berau kini berstatus zona oranye, dengan 183 kasus terkonfirmasi COVID-19. Kendati demikian, daerah berjulukan Bumi Batiwakkal masih menempati urutan tertinggi di Kalimantan Timur (Kaltim).

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Berau Iswahyudi menegaskan, meski sudah keluar dari zona merah, bukan berarti protokol kesehatan kendur. Berdasarkan data Kamis (11/3), pertambahan pasien positif lebih tinggi dibandingkan sembuh. Bertambah 14 dan sembuh 10 pasien COVID-19. Bahkan, ungkapnya, beberapa kecamatan yang masuk zona hijau, kembali zona kuning. "COVID-19 ini terus bergerak, hari ini bisa hijau, tapi kalau ada pertambahan kasus ke zona kuning lagi. Belum bisa dikatakan zona hijau, jika masih satu atau dua hari, minimal 10 hari," ungkapnya kepada Disway Berau, Kamis (11/3). Lanjutnya, banyak faktor yang menyebabkan kasus COVID-19 di Kabupaten Berau masih tinggi. Salah satunya, rutin melakukan pemeriksaan polymerase chain reaction (PCR) dan melakukan tracking jika ditemukan pasien positif. "Kami sedang membahas ini, agar tetap mengontrol masyarakat. Satgas kecamatan sedang gencar-gencarnya meningkatkan prokes," tuturnya. Meski masyarakat Berau telah disuntik vaksin dan masuk zona hijau, protokol kesehatan wajib dijalankan, terutama menggunakan masker dan jaga jarak. "Tidak boleh lengah. Apalagi daerah tetangga masih ada penularan," pungkasnya. *DEW/JUN