Permudah Layanan Kesehatan

TANJUNG REDEB, DISWAY – Komisi I DPRD Berau, Feri Kombong mendukung pengalihan Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) ke BPJS Kesehatan. Karena dianggap memudahkan layanan kesehatan, khususnya masyarakat tidak mampu.

Berdasarkan data yang diperolehnya, sekira 40 ribu dari 251.439 penduduk di Kabupaten Berau belum menggunakan BPJS kesehatan. Atau, 74 persen pengguna jaminan kesehatan tersebut. “Selama untuk kepentingan masyarakat, saya pasti mendukung. Karena dari beberpa kabupaten dan daerah, Berau masih yang terendah dalam pengguna jaminan kesehatan,” ujarnya kepada Disway Berau, Jumat (26/2). Selain itu, peserta mandiri BPJS Kesehatan yang mengalami penunggakan imbas pandemik Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) atau kategori tidak mampu akan diusulkan ke Penerima Bantuan Iuran (PBI). “Sudah diminta datanya. Kami ingin tahu dulu apa kendalanya sampai nunggak. Apakah karena iuran naik sehingga tidak mampu membayar atau penurunan pendapatan hingga hilang pekerjaan. Data tersebutlah akan disaring untuk diajukan,” bebernya. Dijelaskannya, program PBI akan dibiayai melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) provinsi dan kabupaten/kota. “Tapi dilihat dulu, berapa jumlah peserta yang ditanggung pusat dan provinsi. Sisanya, baru dijamin anggaran,” ungkapnya. Pun dialihkan, warga diberi kebebasan memilih jaminan kesehatan menggunakan bantuan pemerintah atau mandiri. Untuk pemerintah, hanya menyediakan layanan kesehatan kelas III. Tidak bisa naik kelas. “Kalau mandiri bisa naik kelas, semua punya konsekuensinya,” tandasnya. *DEW/JUN