Massa melakukan orasi secara bergantian. Mereka menilai kedatangan Rahmad Mas'ud sebagai pencitraan. (Diswaykaltim/ Bom)
Balikpapan, Diswaykaltim.com - Ribuan mahasiswa melakukan unjuk rasa. Di depan gedung parlemen Balikpapan. Senin, (30/9).
Mereka menggelar aksi demonstrasi. Terkait UU KPK dan RKUHP. Ribuan mahasiswa ini. Tergabung dalam Aliansi Penyelamat Demokrasi.
Dari pantauan media ini, di depan gedung parlemen. Telah hadir Ketua DPRD Balikpapan Abdulloh. Bersama unsur Wakil DPRD serta anggota legislator lain. Wakil Walikota Rahmad Mas'ud juga tampak hadir. Mewakili Walikota Balikpapan Rizal Effendi.
Namun massa bersi keras tetap ingin bertemu. Dengan Walikota Balikpapan dan Ketua DPRD Balikpapan.
Bahkan saat Wawali Balikpapan menyapa massa. Rahmad Mas'ud justru diteriaki oleh mahasiswa dengan pencitraan.
"Kami tidak butuh pencitraan. Kami ingin bertemu Walikota dan Ketua DPRD," teriak peserta aksi.
Massa berorasi secara bergantian. Sekitar dua jam. Menuntut pembatalan RKUHP dan mendesak Perppu atas UU KPK. Yang baru saja disahkan.
Massa hanya meminta bertemu Walikota dan Ketua DPRD Kota Balikpapan.
Kota Balikpapan bersiap menggelar Pilkada 2020. Rahmad Mas'ud digadang-gadang. Bakal maju sebagai. Salah satu bakal calon walikota. Ia diusung Partai Golkar. Sebagai kandidat tunggal. (k/bom)