Pasar PPU Ramai

PPU, nomorsatukaltim.com - Nampaknya surat instruksi Gubernur Kaltim Isran Noor tak begitu berdampak. Pada masyarakat di Penajam Paser Utara (PPU). Malahan, pengaktifan Kaltim Silent itu belum banyak diketahui masyarakat.

Situasi di pasar-pasar memang ramai, Jumat, (5/2/2021). Tapi masih seperti biasa. Tidak ada aktivitas yang berlebihan. "Ya, seperti biasa saja," kata Edo, salah satu pedagang di Pasar Tradisional Petung. Berdagang sayur-mayur, ia mengaku besok berencana tetap buka. "Setahu saya, tidak ada larangan tutup. Kan yang penting pakai masker," imbuhnya. Senada dengannya, Rizky, pedagang ikan. Ia baru saja mengetahui adanya kebijakan itu. "Ada kawan yang kasih tahu tadi. Jadi masih bingung ini," ucapnya. Sejatinya ia kecewa. Jika benar instruksi itu diterapkan. Pasalnya, keuangan dirinya baru saja membaik. Selama pandemi ini. "Masyarakat sudah mulai berani keluar. Masa dilarang lagi. Ya kami makan apa?," keluhnya. Untuk para pembeli, seolah juga tak ada perubahan. Ia tetap membeli keperluan seperti biasanya. Dari pemantauan, tak sama seklai terjadi panic buying. Padahal sudah jelas, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) PPU bakal mengikuti intrusi itu. "Ya, agak banyak aja belinya. Siapa tahu beneran nggak boleh keluar," ucap Siti, pengunjung pasar. (rsy)