Kolaborasi APBN dan APBD

TANJUNG SELOR – Percepatan pembangunan Kota Baru Mandiri (KBM) Tanjung Selor, yang juga dituangkan dalam Instruksi Presiden No. 9/2018, telah dimulai Pemprov Kaltara dengan membangun Kantor Inspektorat di lokasi KBM.

Sedangkan di tahun ini, sejumlah rencana pembangunan akan dilakukan di lokasi KBM. Lewat dukungan APBN. Yakni pembangunan jalan utama dengan panjang 4,5 kilometer, pembangunan pipa transmisi air baku dari intake Sungai Buaya ke IPA, pembangunan jaringan pipa SPAM IKK Gunung Seriang, serta pembangunan tahap I jalan lokal sekunder atau lingkungan pusat pemerintahan KBM. Dari 4 kegiatan APBN di KBM tersebut, 3 di antaranya dalam proses tender. Dan, 1 kegiatan pembangunan jalan utama KBM Tanjung Selor, sudah dalam tahap pelaksanaan fisik. Selain mendapatkan dukungan dari APBN, dalam mempercepat pembangunan KBM, melalui APBD Kaltara pun dialokasikan. Berdasarkan informasi dari Kepala Bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, dan Kawasan Permukiman (DPUPR-Perkim) Kaltara, Sudjadi, yakni pembangunan tahap I Kantor DPRD Kaltara. “Juga direncanakan pembangunan kantor Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Provinsi Kaltara di sana (KBM),” ujar Sudjadi. Sementara, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian, dan Pengembangan (Bappeda-Litbang) Kaltara, Risdianto mengatakan, pembangunan KBM terus dilanjutkan. “Proses (pembangunan KBM, Red) ini terus berjalan, seiring dengan ditetapkannya raperda tentang revisi Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW) Bulungan menjadi perda,” kata Risdianto, Kamis (28/1). Diungkapkannya, dalam RTRW tersebut, selain fokus pada Kawasan Industri dan Pelabuhan Internasional (KIPI) Tanah Kuning, serta pembangkit listrik tenaga air (PLTA), juga fokus kepada KBM Tanjung Selor. HMS