Tambah 196 Kasus

TANJUNG SELOR, DISWAY – Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kaltara merilis tambahan kasus terkonfirmasi sebanyak 196 orang. Dengan demikian, secara akumulatif data kasus COVID-19 di Kaltara mencapai 3.993 orang.

Dikatakan, juru bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kaltara, Agust Suwandy, berdasarkan hasil pemeriksaan di Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Surabaya pada 1 Januari 2021, terdapat penambahan sebanyak 35 kasus, lalu pada 2 Januari, meningkat menjadi 46 kasus. Dan, 3 Januari sebanyak 115 kasus. Dari angka tersebut, kasus kontak erat dan transmisi lokal masih mendominasi. Lalu disusul klaster nakes dan pelaku perjalanan. “Untuk Bulungan tiga hari ini bertambah 58 pasien baru, Tarakan bertambah 97 pasien, Malinau 29 pasien, Nunukan 1 pasien, dan Tana Tidung bertambah 11 pasien,” ujar Agust Suwandy, Minggu (3/1). Selain kasus baru, jumlah pasien positif COVID-19 yang dinyatakan meninggal dunia, juga bertambah sebanyak 3 orang. 2 orang di Tarakan dan Nunukan 1 orang. Sehingga, hingga saat ini jumlah pasien terkonfirmasi yang meninggal sudah mencapai 60 orang. Lanjut dia, kendati terjadi lonjakan yang cukup tinggi, namun hal itu beriringan dengan jumlah pasien terkonfirmasi yang dinyatakan sembuh. Yakni sebanyak 179 orang. Sehingga, total pasien yang telah sembuh di Kaltara saat ini sudah mencapai 2.469 orang. Agust menyampaikan, ancaman penularan COVID-19 masih terjadi di Kalimantan Utara. Salah satunya kasus penularan dari klaster kontak erat dan sumber tidak diketahui. Yang saat ini semakin meningkat jumlahnya. Sehingga, warga diminta hati-hati dan selalu menerapkan protokol kesehatan saat berada di luar rumah. "Yang paling bahaya itu, saat ini klaster transmisi lokal dari sumber tidak diketahui. Sebab, kalau dirinya merasa sehat dan tidak dilakukan swab, pasti dia akan jalan ke sana ke sini. Sehingga, potensi penyebaranya semakin meluas," ujarnya. *