Sungai Segah Mengkhawatirkan

Senin 23-11-2020,10:36 WIB
Reporter : admin3 diskal
Editor : admin3 diskal

TANJUNG REDEB, DISWAY - Kesadaran masyarakat diharapkan. Untuk tidak membuang sampah di Sungai Segah.

Sebab sampah di sungai mengkhawatirkan. Jumlahnya cukup banyak. Bayangkan, tak cukup sehari, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Berau yang melakukan pembersihan, Minggu (22/11) mengumpulkan sampah hingga 1.500 kilogram atau 1,5 ton. Diangkut 3 truk ke tempat pembuangan akhir. Kepala Bidang Kebersihan DLHK Berau, Muhammad Anwar menjelaskan, pembersihan Sungai Segah pertama kali tahun ini. Terkendala pandemik COVID-19. "Sebelum pandemik biasanya dilakukan dengan gotong royong," katanya, Minggu (22/11). Petugas DLHK, ujar Anwar, tak bisa menunggu dibersihkan dengan gotong royong. Karena sampah sudah menggunung di kawasan sungai. "Bayangkan baru setengah hari sudah terangkut 1,5 ton. Sebagian batang kayu. Juga sampah plastik. Pembersihan akan dilakukan beberapa hari hingga bersih," ungkapnya. Anwar mengaku kawasan Sungai Segah perlu perhatian serius. Apalagi saat ini curah hujan tinggi. Diminta masyarakat tidak membuang sampah ke sungai. Sebab kondisi ini terus terjadi. Sejak dulu. Meski beberapa kali dibersihkan. Sampah-sampah organik dan non organik masih saja dibuang ke sungai. “Kalau kami saja yang membersihkan tanpa peran masyarakat, susah. Padahal tempat sampah sudah lumayan banyak di Berau," tandasnya. (*)
Tags :
Kategori :

Terkait