Jadi Klaster Baru

Kamis 12-11-2020,09:58 WIB
Reporter : admin3 diskal
Editor : admin3 diskal

TANJUNG REDEB, DISWAY – Jadi Klaster Baru, Penambahan kasus terkonfirmasi Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) di Berau, kembali meningkat drastis. Dengan adanya kasus transmisi lokal dari perusahaan batu bara.

Kepala Dinas Kesehatan Berau, Iswahyudi mengatakan, penambahan kasus itu berasal dari kontak erat Berau-379. Di mana, Berau-379 berinisial MSB (29) yang tidak diketahui sumber penularannya. Saat ini, dari Berau-379 menularkan ke 15 orang lainnya. “Semuanya dari PT Sapta Indra Sejati (SIS) atau Adaro Service job site Binungan Mining Operation (BMO),” ujarnya. Dengan adanya kasus tersebut, maka Dinas Kesehatan menetapkan adanya klaster baru. Yakni, Klaster SIS BMO. Jadi kasus terkonfirmasi di Berau, mencapai angka 396 kasus. Dan menjalani perawatan 37 orang. “Ini cukup mengejutkan. Karena, penambahannya cukup signifikan,” katanya. Selain itu, ada dua pasien terkonfirmasi yang dinyatakan sembuh dan selesai isolasi. Yakni, AH (46) warga Gunung Tabur dengan kode Berau-339. DDH (48) warga Sambaliung dengan kode Berau-347. “Ini juga ada yang sembuh dua orang,” jelasnya. Pihaknya mengimbau, agar masyarakat tidak terlena dengan kondisi sekarang. Di mana, Berau belum bebas COVID-19. “Tetap patuhi protokol kesehatan, gunakan masker dan selalu menjaga jarak,” tandasnya. Saat ini Kabupaten Berau masuk Zona Oranye. Namun berdasarkan peta nasional, Berau masuk Zona Kuning. Project Manager SIS Binungan, Salihi Lameru mengakui, beberapa karyawan PT SIS yang dari hasil swab test dinyatakan positif dan langsung menjalani karantina di mess karantina. Tentunya dengan pengawasan dokter perusahaan. Isolasi ini dilakukan sesuai arahan dari gugus tugas pemerintah setempat dan taskforce COVID-19 SIS. “Kami turut prihatin atas kejadian ini. Selanjutnya kami telah melakukan mitigasi sesuai dengan protokol pencegahan dan penanggulangan pandemik COVID-19, antara lain contact tracing lanjutan dengan melakukan PCR test,”jelasnya kepada Disway malam tadi. Kami juga terus berkoordinasi dengan RSUD dr Rivai, maupun pihak terkait untuk melakukan upaya penanganan dan pencegahan penyebaran COVID-19 di wilayah operasional kami. Ditegaskannya, SIS merupakan salah satu anak perusahaan dalam Adaro Group dan berkomitmen untuk mengedepankan kesehatan seluruh karyawan. SIS senantiasa menjalankan kegiatan operasinya sesuai dengan protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah seperti pemeriksaan suhu tubuh, pengaturan waktu kerja, physical distancing, penggunaan masker dan juga penyediaan fasilitas cuci tangan di seluruh area kerja agar karyawan dapat bekerja secara optimal.*/fst/app  
Tags :
Kategori :

Terkait