Perekonomian Masih Tumbuh Positif

Rabu 28-10-2020,10:35 WIB
Reporter : admin3 diskal
Editor : admin3 diskal

TANJUNG SELOR, DISWAY - Meski pandemik COVID-19 berdampak pada ekonomi nasional, perekonomian Kaltara masih relatif tumbuh positif. Hingga triwulan II-2020, perekonomian Kaltara menunjukkan tren peningkatan 0,81 persen (q to q).

“Ekonomi Kaltara yang pangsanya relatif terdistribusi dan tidak terpaku hanya pada satu atau dua lapangan usaha tertentu, diperkirakan akan menguat pada triwulan III dan IV-2020,” kata Kepala Perwakilan (KPw) Bank Indonesia Kaltara, Yufrizal, Senin (26/10). Menurutnya, dampak dari penyesuaian perekonomian global akibat COVID-19, pertumbuhan domestik, termasuk Kaltara, menghadapi tekanan. Meskipun pertumbuhan ekonomi pada tahun ini diperkirakan mengalami perlambatan dibandingkan tahun sebelumnya, namun perekonomian Kaltara pada 2020 ini masih berdaya tahan tinggi di tengah pandemik COVID-19. Kontraksi ekonomi (paling terdalam) harapannya sudah dilewati di triwulan II-2020 yang lalu. Memasuki triwulan III-2020, pertumbuhan ekonomi Kaltara diperkirakan membaik terbatas, dan secara gradual akan terus terjadi hingga di triwulan IV-2020. Tentunya perbaikan kinerja perekonomian ini, didukung oleh optimisme masyarakat. Seiring dengan ditemukannya vaksin COVID-19 yang berpotensi mendorong pertumbuhan ekonomi lebih baik. Meskipun mungkin belum dapat mencapai kondisi normal sebelum COVID-19. Yufrizal mengungkapkan, perekonomian Indonesia relatif masih bertahan di tengah pandemik COVID-19, meskipun pada triwulan II-2020 mengalami kontraksi sebesar 5,32 persen (yoy). Sementara pada lapangan usaha perdagangan, sejalan dengan insentif yang diberikan. Yang mendorong konsumsi masyarakat dan peningkatan transaksi ekonomi, meski masih terbatas. Telah dibukanya PSBB dengan tetap memberlakukan protokol kesehatan yang ketat di Kaltara, turut mendorong perbaikan kinerja lapangan usaha transportasi secara perlahan, meskipun tentunya akan membutuhkan waktu untuk recovery. “Kondisi ini terlihat dari jumlah penumpang angkutan udara pada triwulan III-2020 yang mengalami peningkatan di akhir triwulan III terkontraksi 34 persen, membaik dibandingkan triwulan II 98 persen,” ujarnya. HMS/REY
Tags :
Kategori :

Terkait