PJS Gubernur Kaltara Teguh Setyabudi kunjungan ke Sebatik, Nunukan, Rabu (14/10).
NUNUKAN, DISWAY - Penjabat Sementara (Pjs) Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Teguh Setyabudi, optimistis Pulau Sebatik dapat menjadi salah satu sentrum perekonomian baru melalui sektor jasa.
Dikatakan, letak Sebatik yang cukup strategis, dapat membuat daerah terdepan NKRI itu berkembang pesat. “Dapat menopang pertumbuhan ekonomi baru di Kaltara. Karena ketika saya ke sini, optimisme saya terhadap Sebatik makin mantap. Ia akan jadi salah satu daerah yang berkembang pesat,” kata Teguh, Rabu (14/10).
Menurutnya, banyak potensi yang perlu dikembangkan di Sebatik. Misalnya, perdagangan, perkebunan, atau lainnya. Potensi perdagangannya pun, bisa langsung ke Malaysia. Artinya, Sebatik memiliki peluang untuk menjadi daerah jasa selain Kota Tarakan.
“Sebagai wilayah perbatasan, menjadikan Pulau Sebatik dari sektor jasa perdagangan jauh lebih maju sebagai Kawasan Strategis Nasional,” kata Teguh.
Berkaitan dengan isu pemekaran wilayah, pria yang juga Kepala BPSDM Kementerian Dalam Negeri ini, mengatakan bahwa saat ini masih terkendala moratorium. Kendati demikian, pada waktunya nanti Pulau Sebatik akan menjadi kota.
“Meski sudah memenuhi syarat administratif, saat ini kita masih terkendala moratorium. Dan, ini adalah kebijakan dari pemerintah pusat,” ucapnya.
Pada kesempatan itu, ia juga meminta masyarakat Sebatik menjaga soliditas. Khususnya dalam menyongsong pelaksanaan Pilkada Serentak 2020. “Mari adu gagasan, bukan adu kerumunan,” pesannya.
Karena itu, lanjutnya, sangat penting untuk menyosialisasikan pesan tersebut kepada seluruh masyarakat Kaltara. “Dan, tetap sesuai protokol kesehatan,” tambahnya.
Netralitas ASN juga tidak luput dari penekanan Teguh. Ia menegaskan, ASN harus tetap netral. Sehingga, dapat menghasilkan pilkada yang sehat dan aman dari penyebaran COVID-19. HMS