Balikpapan, nomorsatukaltim.com - Kapten tim Persiba Bryan Cesar mengakui ditundanya kompetisi merugikan tim. Sebab persiapan sudah dilakukan jauh-jauh hari. Adanya perubahan kick off, membuat mental dan motivasi ikut berpengaruh.
”Sekarang ini cuma bisa adaptasi dan menyesuaikan saja,“ ujar Bryan.
Meski mengaku sedikit kehilangan motivasi. Namun tim harus tetap bergerak. Meliburkan latihan dinilainya bukan langkah bijak. Lebih baik berlatih ringan asal bersama tim. Sehingga kualitas tim tidak drop lagi.
”Jenuh pasti, tapi jangan menghilangkan motivasi untuk terus berlatih meningkatkan kualitas tim,” katanya.
Ya, Persiba Balikpapan terpaksa harus menjalani latihan rutin lagi. Padahal mereka sudah cukup siap untuk menghadapi kompetisi 18 Oktober mendatang. Sekira tiga pekan terakhir, Pelatih Angel Alfredo Vera memang sudah masuk ke tahap persiapan terakhir. Mengingat dua uji coba berkualitas telah dilakukan saat bersua Borneo FC.
Senada dengan Bece, Yusuf Efendi menambahkan saat ini yang perlu dilakukan memang hanya latihan rutin mengikuti program pelatih.
”Untung dan rugi pasti ada. Karena persiapan panjang dengan ditundanya kompetisi. Tapi ruginya pemain jenuh, karena tidak ada yang tahu apakah benar kompetisi dilanjutkan,” ungkapnya.
Terlepas dari itu, mantan penggawa Madura FC ini. Tertundanya kompetisi tidak membuat kekompakan tim menurun. Bahkan dirinya cukup optimis mampu lolos dari babak penyisihan.
”Target tetap sama. Kapan pun kompetisi digulirkan, kami tetap siap untuk menjalaninya,” pungkas Yusuf. (fdl/ava)