Anggota Binpres KONI Balikpapan Ali Bausat. (Arif/ Disway Kaltim)
Balikpapan, nomorsatukaltim.com- Atlet prestasi Kota Balikpapan harus banyak bersabar. Pasalnya penyerahan bonus untuk mereka harus tertunda. Itu setelah hasil rapat virtual KONI Balikpapan dengan Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (DPOP), Rabu (10/9/2020) lalu.
Anggota Binpres KONI Balikpapan Ali Bausat menjelaskan rapat tersebut tak menemui titik terang.
"Mereka (DPOP) akan tetap konsultasi dengan bagian hukum dan inspektorat terkait pemberian bonus," ujar Ali, Jumat (11/9/2020).
Konsultasi tersebut dilakukan agar nantinya tidak menemui masalah. Baik dari segi mekanisme hingga besaran nilai yang ditentukan. Ali pun berharap KONI juga turut dilibatkan saat konsultasi yang rencananya digelar Senin pekan depan itu.
Terkait besaran, Ali mengatakan pagu yang disediakan DPOP sebesar Rp 1,2 miliar. Anggaran itu, kata dia sudah mengalami refocusing sebanyak tiga kali, dari awal Rp 5 miliar.
Sebelumnya KONI Balikpapan sudah mengajukan sekitar 500 atlet kepada Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (DPOP) Balikpapan untuk menerima bonus.
Atlet yang diajukan mendapatkan bonus setidaknya pernah meraih prestasi minimal tingkat provinsi. Tak hanya atlet berprestasi, pelatih juga diusulkan mendapatkan bonus. Sekitar 100 pelatih dari 35 cabang olahraga akan menerimanya. (fdl/ava)