BAKAL pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Kaltara menjalani pemeriksaan kesehatan di RSUD Kaltara, Senin (7/9). (IST)
Hari Ini, Pemeriksaan Kesehatan Berlanjut
TANJUNG SELOR, DISWAY – Tiga bakal pasangan calon Pilgub Kaltara 2020, mengikuti tahapan pemeriksaan kesehatan di RSUD Pemprov Kaltara di Tarakan, Senin (7/9).
Selain tiga bakal pasangan calon Pilgub Kaltara, kemarin, juga dilakukan pemeriksaan kesehatan terhadap lima bakal pasangan calon yang akan mengikuti Pilbup Bulungan, Malinau, Nunukan, dan Tana Tidung.
Direktur RSUD Pemprov Kaltara, Hasbi mengatakan, pemeriksaan kesehatan bakal pasangan calon kepala daerah tersebut, pihaknya melibatkan 20 dokter, 9 psikiater dan 7 petugas BNNP Kaltara.
“Hasilnya akan disampaikan secara kumulatif pada tanggal 11 September nanti ke KPU,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua KPU Kaltara, Suryanata Al Islami mengatakan, delapan bakal pasangan calon kepala daerah yang mengikuti pemeriksaan kesehatan tersebut, adalah mereka yang dinyatakan lolos pendaftaran di KPU provinsi dan kabupaten pada 4-6 September.
Disebutkan, bakal pasangan calon Pilgub Kaltara yang menjalani pemeriksaan kesehatan, yaitu pasangan Irianto Lambrie-Irwan Sabri, Udin Hianggio-Undunsyah, dan Zainal Paliwang-Yansen TP.
Sementara, bakal pasangan calon Pilbup Tana Tidung yaitu pasangan Markus-Hamzah dan Ibrahim Ali-Hendrik. Lalu, pasangan Sigit Muryono-Markus Juk yang maju di Pilbup Bulungan. Wempi W. Mawa-Jakaria dari Malinau, dan Dani Iskandar yang maju di Pilbup Nunukan.
“Informasi dari KPU Nunukan, wakilnya (Dani Iskandar) berhalangan, karena sakit,” ujar Suryanata Al Islami, kemarin.
Sesuai dengan jadwal yang sudah diterbitkan KPU, hari pertama diagendakan untuk melakukan pemeriksaan medis dan psikiatri. Dan, Selasa (8/9), pemeriksaan psikologi. Pemeriksaan medis dan psikiatri berlangsung sejak pukul 08.00 hingga 17.00 Wita.
Pada hari pertama pemeriksaan kesehatan, seluruh bakal pasangan calon telah berpuasa kurang lebih 10 jam. Selama menjalani tes kesehatan yang memakan waktu 8 jam tersebut, para kandidat mengikuti pemeriksaan mulai dari tanda-tanda vital (TTV), Elektrokardiogram (EKG), kemudian dilanjutkan pengambilan sampel darah.
“Tidak hanya itu, nantinya para bacalon kepala daerah ini, juga menjalani pemeriksaan Ultrasonografi (USG) transvaginal dan abdomen. Lalu akan dilanjutkan pengecekan urin dan napza bagi para kandidat,” kata Suryanata.
Bakal pasangan calon, juga akan mengikuti tes Minnesota Multiphasic Personality Inventory (MMPI). Setelah itu, akan dilakukan pemeriksan fisik meliputi internist, jantung dan ecko, paru, mata, gigi, mulut, dan THT. */ZUH/REY