Secara terpisah, Sekretaris DPD Demokrat Kaltara, Muddain mengapresiasi keputusan PDIP yang akhirnya mendukung pasangan Zainal-Yansen.
Masuknya PDIP, kata Muddain, menjadi tambahan kekuatan baru untuk pasangan dengan akronim ZIYAP. Apalagi, diakuinya PDIP ini punya basis massa yang cukup kuat di Kalimantan Utara. Salah satu buktinya, mengantarkan kader PDIP duduk sebagai ketua DPRD Kaltara.
“Hampir semua kader PDIP di kabupaten dan kota memperoleh perolehan suara yang signifikan. Harapan kami, itu bisa menambah keyakinan kami memenangkan ZIYAP,” katanya.
Selain PDIP yang sudah bergabung, ia juga optimistis Hanura akan menjadi bagian koalisi partai politik pengusung pasangan ZIYAP.
“Insya Allah saat Hanura bergabung ke ZIYAP, ini tokoh sentral, tokoh silaturahmi terbaik di Kaltara, orang yang dituakan yang selalu beri nasihat. Sebagai anak, Zainal-Yansen akan datang khusus ke Udin untuk gandeng tangan,” ujar Muddain.
“Kami juga akan minta apa yang akan dititipkan kepada ZIYAP. Termasuk visi dan misi Pak Udin ke depan untuk Kaltara, secara bijak akan komunikasi,” tambahnya.
Kalaupun Hanura akhirnya tidak bergabung ke pasangan ZIYAP, menurutnya, komunikasi dan silaturahmi tetap dilakukan ke Udin Hianggio. */ZUH/REY