Septinus Alua punya kesempatan besar untuk menghuni starting eleven Persiba. (Andi Muhammad Hafizh/ Disway Kaltim)
Balikpapan, nomorsatukaltim.com- Liga 2 2020 kembali dilanjutkan setelah sekitar lima bulan ditangguhkan karena pandemi COVID-19. Kompetisi yang akan dimulai 17 Oktober- 5 Desember nanti ingin dilewati dengan manis bagi Septinus Alua.
Gelandang Persiba Balikpapan itu sebelumnya absen di laga pembukaan Maret lalu melawan Kalteng Putra. Dia absen karena masih menjalani sanksi dari PSSI. Kini sanksi itu sudah selesai, Alua punya kesempatan lagi untuk masuk starting eleven.
"Kesempatan itu pasti ada. Tinggal dari pelatih saja nanti. Karena pasti sesuai kebutuhan tim juga," ujar pemain asal Papua itu, Ahad (30/8/2020).
Alua musim lalu didatangkan pertengahan musim. Punya peran sebagai perusak permainan lawan membuat pelatih Persiba saat itu mengandalkan Alua. Tapi sayang, dia hanya bermain dua pertandingan saja. Karena mendapat sanksi dari PSSI lantaran dianggap mengintimidasi wasit.
Di lini tengah nanti Alua bakal bersaing dengan Bryan Cesar, Andre Dio, Yusuf Efendi, Adam Maulana hingga Riza Zidane. Belakangan lini tengah didominasi trio Bryan, Dio, dan Yusuf. Tapi tidak menutup kemungkinan Alfredo Vera mengubah komposisi pemain.
Mantan pemain Persija Jakarta itu saat ini tak punya gambaran terkait kompetisi. Dia sudah mempersiapkan sejak kompetisi ditangguhkan. Bahkan Alua satu-satunya pemain asal Papua yang memilih menetap di Balikpapan selama kompetisi ditangguhkan.
"Untuk saat ini sama sekali tidak ada gambaran nanti bagaimana menghadapai kompetisi. Mungkin saat sudah pada kumpul semua teman-teman, pelatih dan pengurus. dan mulai TC baru bisa ada gambaran dan mengikuti target dari manajemen," lanjutnya.
Persiba tergabung di grup B bersama Persis Solo, Kalteng Putra, PSKC Cimahi, Hizbul Wathan, dan tuan rumah PSCS Cilacap. (fdl/ava)