Samarinda, nomorsatukaltim.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda Senin, 8 Agustus 2020 pagi, kembali melanjutkan pembongkaran pemukiman di bantaran Sungai Karang Mumus (SKM).
Sejumlah petugas dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Samarinda, melakukan pembersihan puing-puing. Sedangkan dari pihak Satpol PP Kota Samarinda, melanjutkan pembongkaran rumah-rumah yang masih berdiri.
Kasi Ops Bidang Trantibun(Keamanan dan Ketertiban Umum) Satpol PP Samarinda, Boy Leonardus Sianipar mengatakan ada sebanyak 98 personel yang diturunkan hari ini.
“Hari ini kami melanjutkan pembongkaran bangunan yang sudah zona hijau, yang dimana sudah clear semua,” katanya kepada media Nomor Satu Kaltim.
Selanjutnya, ia menjelaskan ada 9 bangunan yang akan dibongkar, namun sempat tertunda karena ada salah satu warga yang protes untuk membongkar bangunannya sendiri.
“Tadi sempat tertunda karena ada warga yang ingin membongkar bangunannya sendiri, namun kita sudah berikan waktu tapi hari ini belum dibongkar juga. Sehingga kita memindagkan perabotannya keluar. Karena sudah melewati waktu yang telah disekapati,” ungkapnya. (Man/sam)