Bankaltimtara

Pengadaan Bibit untuk Program Paser Berbuah Harus Melalui Koperasi Merah Putih

Pengadaan Bibit untuk Program Paser Berbuah Harus Melalui Koperasi Merah Putih

Budidaya lengkeng pada program Paser Berbuah.-humas Pemkab Paser.-

PASER, NOMORSATUKALTIM - Pengadaan bibit untuk program Paser Berbuah di Kabupaten Paser harus melalui koperasi merah putih.

Kepala Desa Padang Pengrapat, Safarudin mengatakan dengan belum terbentuknya koperasi merah putih berimbas pada pengadaan bibit yang tertunda.

Pembentukan koperasi merah putih adalah program dari pemerintah pusat yang disiapkan pada tingkat desa/kelurahan, dengan upaya percepatan bisa terbentuk 80 koperasi merah putih.

Berbeda dari tahun sebelumnya, pengadaan bibit untuk program ketahanan pangan dapat dianggarkan langsung menggunakan Dana Desa (DD)

BACA JUGA:Perbaikan Jembatan Nyaris Roboh di Tanjung Aru Bukan Wewenang Desa

BACA JUGA:DPRD Paser Saran Bentuk Tugu Burung Tiung Dapat Dikaji Kembali.

"Program bibit Paser Berbuah bakal tertunda sementara sembari menunggu terbentuknya Koprasi merah putih di setiap desa," kata Safrudin, Senin (24/4/2025).

Desa Padang Pengrapat sudah menganggarkan melakui DD untuk pengadaan bibit, namun terpaksa ditunda menunggu koperasi merah putih terbentuk.

Pengadaan bibit untuk program ketahanan pangan nantinya sudah sepenuhnya DD dikelola oleh koperasi merah putih

BACA JUGA:50 Anak Nelayan di Paser Bisa Kuliah Gratis, Catat Syarat dan Ketentuannya! .

"Kami sudah menganggarkan dari DD, karena tahun ini program itu harus berjalan kembali, namun kami harus menunda dulu sampai koperasi merah putih terbentuk," ujarnya.

Pemerintah desa Padang Pangrapat saat ini  masih menunggu juknis dari pemerintah pusat maupun dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Paser terkait pembentukan koperasi merah putih.

Dengan begitu, ia berencana akan berkoorinasi langsung dengan DPMD Paser untuk membentuk koperasi merah putih.

"Dalam waktu dekat kami segera berkoordinasi dengan pihak DPMD terkait pembentukan koperasi merah putih," terangnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait