Peluang Juara Barcelona Kian Tipis

Penyerang Barcelona Lionel Messi tampak lesu saat timnya kembali mendapat hasil imbang. (Newsweek)

Samarinda, Diswaykaltim.com - Pekan lalu, Satien mengungkapkan rasa frustasinya atas ketajaman timnya yang belum juga membaik pasca pandemi. Di dua laga sebelum melawan Celta Vigo. Lionel Messi dkk hanya mampu membuat 1 gol saja. Sebuah ironi bagi tim yang bertabur penyerang kelas wahid.

Belum juga masalah itu kelar. Barcelona kembali dihadapkan pada situasi sulit lainnya. Kali ini malah lebih fatal. Karena mereka baru saja terpeleset. Kedua kalinya dalam 5 laga terakhir yang dimainkan pasca pandemi. Kehilangan 4 poin jelas berpengaruh besar dalam upaya mereka mempertahankan gelar La Liga musim ini.

Apalagi pesaing mereka, Real Madrid, sedang tangguh-tangguhnya. 4 laga terakhir selalu dimenangkan oleh Toni Kross cs. Dengan kondisi ini, Real Madrid dan Barcelona saling bergantian menempati posisi pertama di papan klasemen.

Celta Vigo mengganggu laju Barceloa dalam perburuan juara Liga Spanyol musim ini. Setelah menahan imbang tamunya itu dengan skor 2-2 dalam laga pekan ke-32 di Stadion Balaidos, Minggu.

Kapten Celta, Iago Aspas, mencetak gol dua menit jelang bubaran waktu normal. Untuk menghapus keunggulan yang sempat dimiliki Barcelona sejak menit ke-67.

Hasil itu untuk sementara mengangkat posisi Barcelona ke puncak klasemen dengan koleksi 69 poin. Tetapi Real Madrid (68) bisa menyalip jika memenangi pertandingannya pada Minggu (28/6) waktu setempat (Senin Wita).

Sebaliknya, bagi Celta (34) satu poin penting yang mereka petik dari laga kontra Barcelona. Membuat mereka memegang keunggulan enam poin dari zona degradasi, menempati urutan ke-16, demikian catatan laman resmi Liga Spanyol.

Enam menit laga berjalan, Barcelona hampir membuka keunggulan lewat situasi sepak pojok tapi sundulan Gerard Pique membentur mistar gawang.

Kemelut terjadi di depan gawang Celta dari sepak pojok Messi pada menit ke-10. Ketika kiper Ruben Blanco tak bisa melakukan antisipasi di bawah tekanan Luis Suarez. Bola disodorkan Arturo Vidal tetapi penyelesaian Ricard Puig malah melenceng dari sasaran.

Barcelona akhirnya membuka keunggulan pada menit ke-20 lewat situasi bola mati. Alih-alih menerkam sendiri tendangan bebas, Messi mengirim umpan silang kepada Suarez yang berdiri cukup bebas untuk menanduk bola ke gawang tuan rumah.

Dua menit berselang giliran lini pertahanan Barcelona yang kedodoran. Ketika umpan kiper Marc-Andre ter Stegen bisa dipotong. Tapi tembakan Fedor Smolov tidak bersih dan bola muntah yang berusaha disambar Aspas ditemui aksi gemilang penjaga gawang Jerman itu membayar kesalahannya.

Ter Stegen kembali memperlihatkan kelasnya ketika ia menggagalkan peluang Brais Mendez. Dan membenturkan bola ke tiang gawang. Tembakan susulan dilakukan oleh Aspas dan lagi-lagi Ter Stegen melakukan penyelamatan.

Keunggulan Barcelona raib lima menit memasuki babak kedua. Ketika Okay Yokuslu mengirimkan umpan tarik nan matang untuk diselesaikan dengan baik oleh Smolov, menaklukkan Ter Stegen dan membuat kedudukan imbang 1-1.

Sumber: