Mariani Alami Luka Serius, Keluarga Menduga Penyebab Lain Kematian
Jenazah Mariani berada di RSUD dr Abdul Rivai usai dievakuasi. (Fery/DiswayBerau) Tanjung Redeb, DiswayKaltim.com – Mengalami kecelakaan dan ditemukan meninggal dalam container, Mariani (36) Warga Jalan Marsma Iswahyudi, ternyata menderita luka cukup serius saat itu. Pendeta Maksi sebagai perwakilan keluarga korban mengatakan, dari hasil pemeriksaan fisik petugas pemusaran jenazah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Abdul Rivai Tanjung Redeb, diketahui tubuh korban mengalami luka cukup serius di beberapa bagian tubuh. Dijelaskannya, untuk kaki kanan mengalami patah tulang, dan di pergelangan tangan sebelah kiri. Selain itu, kondisi tengkorak kepala sebelah kanan juga berubah mencekung hingga kondisi leher yang memar. "Dari pemeriksaan fisik di dalam ruang jenazah pada dada korban juga banyak ditemukan bercak darah yang keluar dari mulut, memang korban sepertinya kena benturan benda keras," jelasnya Meskipun pihak keluarga mengetahui jika korban semula mengalami kecelakaan di ruas jalan poros Labanan, menabrak truk yang mogok, namun melihat kondisi jenazah banyak luka, keluarga menduga korban meninggal bukan karena kecelakaan, namun ada penyebab lain. "Kami yakin korban saat mengalami kecelakaan itu masih dalam keadaan hidup, tetapi dalam perjalanannya kami menduga ada faktor lain yang menyebabkan korban meninggal," ungkapnya Pihaknya menyerahkan kasus ini kepada polisi dan berharap sopir truk yang semula akan membawa korban ke rumah sakit, namun justru meninggalkanya di dalam container, segera di tangkap untuk mengungkap kematian korban yang sesungguhnya. “Apakah murni kecelakaan atau ada hal lain," tuturnya. Meskipun keluarga korban menduga ada penyebab lain atas kematian dari Mariani, namun sejumlah barang berharga milik korban masih utuh dan telah diserahkan kepada suami. Lanjut Maksi, usai dilakukan visum oleh pihak rumah sakit, jenazah korban rencananya akan langsung dibawa dan disemayamkan ke rumah duka di Rinding Kecamatan Teluk bayur. "Jika tidak ada halangan, korban akan dikebumikan pada Selasa (6/8) nanti, karena harus menunggu salah satu anak korban yang sedang mengenyam pendidikan di Solo pulang ke Berau," tutupnya.(*/rie/app) Berita Terkait: Kecelakaan Malam, Siang Ditemukan Meningggal di Kontainer
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: