Borneo FC Terapkan Lockdown

Borneo FC Terapkan Lockdown

Borneo FC tiba-tiba terapkan lockdown. (Dian Adi/ Disway Kaltim) Samarinda, DiswayKaltim.com- Seharusnya, Senin (23/3/2020) Borneo FC Samarinda masih menggelar sesi latihan reguler di Stadion Segiri Samarinda. Seperti hasil keputusan manajemen dan pelatih kepala pekan lalu yang akan menerapkan skema latihan dua hari sekali. Namun Minggu malam, Borneo FC tiba-tiba mengumumkan bahwa mereka menerapkan lockdown. "Kenapa tiba-tiba penyebaran corona di Kaltim tinggi?" Jawab Manajer Borneo FC, Farid Abubakar. Manajemen Borneo FC menganggap seluruh pemain adalah aset penting sehingga penerapan lockdown sangat perlu dilakukan. Hingga 31 Maret 2020, Borneo FC tak akan menjalani program pelatihan apa pun. "Liga kan belum jelas juga kapan akan kembali digelar. Rasanya tidak mungkin tanggal 3 April itu jadi main lawan Arema. Pasti diundur. Jadi gak masalah gak ada latihan," jelasnya lagi. Selama masa lockdown, seluruh pemain tak bisa lagi bebas berkeliaran. Manajemen hanya memperbolehkan pemain keluar mess jika ada keperluan mendadak semisal membeli makanan atau obat-obatan saja. Ditanya mengenai opsi latihan tertutup, Farid menerangkan bahwa perjalanan pemain dari mess ke stadion dan sebaliknya membuat kekhawatiran. Sehingga tetap menggelar latihan bukan opsi terbaik saat ini. "Pemain hanya boleh di mess. Mereka tidak diizinkan untuk pulang kampung. Yang jelas tidak boleh keluar dari Samarinda. Program latihan juga tidak ada. Tapi mereka masih bisa olahraga di mess," sambungnya. Disinggung mengenai kelanjutan liga, Farid masih belum tahu menahu. Mengingat belum ada keputusan lanjutan dari federasi ataupun operator liga. Termasuk masa lockdown yang diterapkan oleh Borneo FC Samarinda saat ini. Jika kompetisi dimulai lagi setelah lebaran atau bahkan mungkin tak ada kejelasan, Borneo siap mengambil langkah meliburkan tim. "Bisa jadi kami liburkan tim. Tapi masih menunggu keputusan PSSI dulu. Kalau memang kompetisi tidak jelas karena force major, ya kami bisa apa selain meliburkan tim," tutupnya. (ava/fdl)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: