Program Koperasi Merah Putih di Berau Masih Berjalan dan Dalam Tahap Persiapan

BERAU, NOMORSATUKALTIM - Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskoperindag) Berau memastikan program koperasi desa/kelurahan merah putih di Kabupaten Berau berjalan dan masih dalam tahap persiapan.

Kepala Diskoperindag Eva Yunita mengungkapkan, bahwa program Pemerintah Pusat tersebut masih dalam tahap proses.

"Memang program ini belum berjalan maksimal, namun tidak bisa juga disebut mati. Koperasi ini tetap ada. Saat ini masih menunggu turunnya anggaran, karena program ini berasal dari pusat," ungkap Eva, Rabu 20 Agustus 2025.

Dikatakannya, persoalan anggaran menjadi penghambat atau tidak maksimalnya program tersebut. Sehingga, harus menunggu alokasi anggaran, termasuk dari APBD Perubahan 2025, untuk melakukan langkah lanjutan.

"Salah satu upaya yang akan dilaksanakan berupa sosialisasi kepada pengurus maupun anggota koperasi, agar memahami mekanisme yang harus ditempuh," katanya.

Eva menegaskan, bahwa koperasi merah putih di Berau siap dan masih berjalan tahapannya. “Koperasi ini siap dan masih berjalan tahapannya. Kalau nanti anggaran sudah ada untuk Diskoperindag, maka sosialisasi akan langsung dilakukan,” tegasnya.

Pihaknya pun akan berperan sebagai fasilitator. Salah satu bentuk dukungannya adalah menyediakan ruang konsultasi bagi koperasi desa/kelurahan supaya bisa merancang usaha yang sesuai dan berkelanjutan.

“Jadi Koperasi Merah Putih akan dibantu menyusun rencana bisnisnya. Setelah rencana bisnis itu selesai, barulah diajukan untuk mendapatkan penyertaan modal dari pemerintah,” terangnya.

Dengan begitu, keberadaan Koperasi Merah Putih tidak hanya sekadar formalitas, melainkan benar-benar bisa menjadi wadah ekonomi produktif bagi masyarakat di tingkat desa maupun kelurahan.

“Kalau bisnisnya sudah jelas, peluang untuk mendapatkan modal akan lebih besar, dan tentu saja koperasi bisa beroperasi dengan baik,” ujarnya.

Ia pun menyampaikan, bahwa pihaknya tidak menutup diri bagi para pengurus Koperasi Merah Putih yang membutuhkan pendampingan.

Ruang konsultasi tetap dibuka, baik untuk membicarakan rencana usaha, tata kelola, maupun langkah teknis lainnya.

“Kami siap melayani dan membimbing pengurus Koperasi Merah Putih jika diperlukan. Jadi silakan datang, kami akan terbuka untuk berdiskusi,” pungkasnya. (ADV DISKOMINFO/RIZAL)

Sumber: