Pemkab PPU Launching Kartu Penajam Cerdas, Diyakini Tak Tumpang Tindih dengan KIP dan BOSDA
Aktivitas belajar di salah satu sekolah dasar di PPU. -istimewa-
PPU, NOMORSATUKALTIM - Program bantuan untuk peserta didik yakni Kartu Penajam Cerdas (KPC) segera diluncurkan Pemkab PPU.
Peluncuran bertepatan pada Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80. Tepatnya 17 Agustus mendatang. Hal itu diutarakan Bupati PPU, Mudyat Noor.
"Rencananya 17 Agustus, masih rencana ya," kata Mudyat Noor, Kamis 31 Juli 2025.
Perihal mekanisme penyaluran KPC untuk peserta didik baru tahun ajaran 2025/2026, sebelumnya telah dipresentasikan Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten PPU pada awal pekan ini.
BACA JUGA:Gali Potensi Desa di PPU, Pemkab Kerahkan Perguruan Tinggi untuk Dampingi SID
"Dalam presentasi selain membahas terkait teknis penyaluran juga program serupa, agar tak terjadi tumpang tindih," jelasnya.
Mudyat menambahan jika KPC tidak akan tumpang tindih dengan program serupa.
Seperti seperti Kartu Indonesia Pintar (KIP) dari pemerintah pusat maupun Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDA).
BACA JUGA:Lanjutan Pengerjaan Bendung Lawe-Lawe PPU Perlu Anggaran sekira Rp250 Miliar
"Jangan sampai Kartu Penajam Cerdas berbenturan dengan KIP ataupun BOSDA. Mudah-mudahan dapat segera terlaksana," terangnya.
Namun sebelum benar-benar meluncurkan KPC, saat ini yang jadi pekerjaan rumah (PR) dari pemerintah daerah yakni menerbitkan Peraturan Bupati (Perbup), dimana mengatur hal-hal teknis dan lebih rinci dalam pemanfaatannya.
Program KPC untuk pelajar masih menyasar peserta didik baru kelas I SD dan VII SMP.
Adapun bentuk bantuannya berupa uang tunai Rp600 per tahun yang penyalurannya melalui jasa perbankan.
BACA JUGA:40 Pelajar Terpilih Sebagai Petugas Paskibraka di PPU, Dikarantina Mulai 29 Juli
"Peruntukkannya untuk beli baju sekolah, alat tulis ataupun perlengkapan yang menunjang pembelajaran siswa," ucap Mudyat.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
