Masyarakat Paser Diimbau Tidak Panik, Tapi Tetap Waspada Covid-19

Direktur RSUD Panglima Sebaya, dr Kamal Anshari.-(Disway Kaltim/ Sahrul)-
PASER, NOMORSATUKALTIM - Masyarakat Kabupaten Paser diimbau tidak panik dengan kasus Covid-19 yang belakangan ini kembali terdeteksi di beberapa daerah.
Namun masyarakat perlu tetap waspada terhadap potensi penularan Covid-19 dengan varian baru.
Imbauan ini disampaikan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Panglima Sebaya, dr Kamal Anshari usai keluarnya surat edaran dari Menteri Kesehatan (Menkes).
Menkes mengimbau masyarakat waspada terhadap peningkatan kasus Covid-19 di negara tetangga, seperti Malaysia dan Filipina.
BACA JUGA: RSUD AW Sjahranie Lakukan 2x Tes Swab Antigen, 1 Pasien Paru Kembali Negatif Covid-19
Meningkatnya kasus Covid-19 di negara terdekat Indonesia perlu direspons dengan peningkatan kewaspadaan terhadap penyebaran Covid-19.
"Dengan meningkatnya kasus covid di negara lain, memang kita harus tetap waspada, tapi jangan panik. Perlu disampaikan ke masyarakat juga bahwa tetap protokol kesehatan," kata dr Kamal Anshari, Selasa (10/6/2025).
Ia membeberkan terkait gejala Covid-19 sudah tidak separah pada saat virus tersebut pertama kali muncul di awal 2019 lalu.
Bila ada pasien positif covid sampai dirawat di rumah sakit, hal itu disebabkan oleh komorbid yang lebih menonjol, bukan akibat dari covid.
BACA JUGA: Belum Ada Kasus Positif COVID-19 di Balikpapan, Dinkes Minta Warga Tetap Waspada Saat Musim Flu
BACA JUGA: Samarinda Waspada, 2 Pasien Positif COVID-19 Kini Dirawat di RSUD AWS
"Jadi mungkin saja pasien terdeteksi covid, tapi penyebabnya bukan covid yang memperparah," terangnya.
Hal itu, katanya telah disampaikan oleh Direktur Abdul Wahan Sjahranie (AWS) yang sempat merawat pasien positif Covid-19.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: