E-Walk Balikpapan Catat Lonjakan Pengunjung hingga 100 Ribu saat Libur Iduladha 2025

BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM - Momen libur panjang Iduladha 2025 menjadi salah satu pendorong lonjakan kunjungan masyarakat ke pusat perbelanjaan di Kota Balikpapan. 

Mall E-Walk, yang berada di kawasan Balikpapan Superblock (BSB), mencatat peningkatan signifikan dalam jumlah pengunjung selama long weekend tersebut.

"Pada hari Jumat dan Sabtu selama libur Iduladha, pengunjung bisa mencapai 70 hingga 80 ribu orang per hari. Sementara pada hari Minggu, jumlahnya bahkan tembus 100 ribu pengunjung," ungkap Public Relations & Digital Marketing E-Walk & Pentacity, Safwan Aprilio, pada Selasa (10/6/2025).

Meski secara tahunan terjadi penurunan dibandingkan periode yang sama tahun lalu, manajemen menyebut bahwa tren bulanan menunjukkan adanya peningkatan, khususnya pasca-Idulfitri. 

BACA JUGA: BRI Dorong Terwujudnya Desa Wisata sebagai Destinasi Unggulan Daerah Lewat Program Desa BRILiaN

Menurut mereka, penurunan tahunan dipengaruhi berbagai faktor eksternal.

"Tahun ini memang ada penurunan dibandingkan bulan yang sama tahun sebelumnya. Itu disebabkan oleh banyak faktor, seperti efisiensi dan kondisi global yang berpengaruh secara nasional," katanya saat diwawancara langsung oleh NOMORSATUKALTIM.

"Namun, jika dilihat per bulan, ada peningkatan. Setelah Idulfitri di April-Mei, sempat turun sedikit, lalu naik lagi menjelang Iduladha dan libur sekolah," sambungnya.

Peningkatan jumlah kunjungan tersebut sebagian besar berasal dari wisatawan domestik yang datang dari berbagai kota di Kalimantan Timur dan sekitarnya.

BACA JUGA: Darurat, Jepang Krisis Beras, Potensi Cuan untuk Indonesia

"Mayoritas pengunjung justru dari luar daerah, seperti Samarinda, Bontang, dan kota-kota sekitar Balikpapan," jelas pria yang akrab disapa Safwan itu.

Baginya, BSB memang memiliki integrasi dengan hotel, seperti E-Walk yang terhubung langsung dengan Hotel Grand Jatra. 

"Jadi, ketika okupansi hotel meningkat, pengunjung mal pun otomatis ikut naik," sebutnya.

Meski pengunjung lokal selalu menjadi bagian dari pelanggan tetap, namun pada momen high season seperti libur besar keagamaan dan sekolah, pengunjung luar kota mendominasi arus kunjungan.

Sumber: