SPAM Regional Long Kali Siap Layani 15 Ribu Sambungan Rumah di PPU dan Paser

Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten PPU, Ali Musthofa-Achmad Syamsir -nomorsatukaltim.disway.id
Banner PPU 2025--
PENAJAM PASER UTARA, NOMORSATUKALTIM — Kebutuhan air bersih di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dan Kabupaten Paser bakal segera teratasi.
Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional Long Kali dipastikan akan mulai beroperasi dalam waktu dekat dan menargetkan pelayanan hingga 15 ribu Sambungan Rumah (SR).
SPAM Regional Long Kali memanfaatkan air baku dari Sungai Telake, Kecamatan Long Kali, Kabupaten Paser.
Infrastruktur ini akan melayani dua kabupaten sekaligus, yakni PPU dan Paser, dengan fokus awal pelayanan di wilayah perbatasan, khususnya Kecamatan Babulu, PPU.
"Lebih dulu akan menyasar masyarakat di Kecamatan Babulu," ungkap Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten PPU, Ali Musthofa, pada Kamis (10/4/2025).
BACA JUGA: Diimingi Duit Rp 300 Ribu, Pria Asal Balikpapan Curi Motor di PPU
Jika beroperasi optimal, SPAM ini mampu menyuplai hingga 75 ribu liter air bersih per detik untuk wilayah PPU. Berdasarkan Detail Engineering Design (DED), distribusi air bersih akan terbagi dalam dua reservoir utama.
Reservoir pertama berada di Desa Rintik, mencakup wilayah Rintik, Gunung Intan, Gunung Makmur, dan Gunung Mulia.
Sementara reservoir kedua berlokasi di Babulu Darat, untuk melayani masyarakat Labangka, Labangka Barat, Babulu Darat, dan Babulu Laut.
“Pengolahan air oleh Instalasi Pengolahan Air (IPA) akan dikelola oleh PUPR Kaltim, sementara pemeliharaan reservoir akan ditangani masing-masing wilayah,” tambah Ali.
BACA JUGA: Kapolres PPU Raih 4 Penghargaan Sekaligus
Pembangunan SPAM Regional Long Kali kini sudah menemui titik terang usai ditandatanganinya Memorandum of Understanding (MoU) antara Pemkab PPU dan Pemkab Paser.
Proyek ini menjadi harapan besar bagi warga dua kabupaten untuk mendapatkan akses air bersih yang layak dan berkelanjutan. ***
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: