Warga Samarinda, Begini Rekayasa Lalu Lintas Saat Jembatan Mahakam Ditutup

Plt Kepala Dishub Kalimantan Timur, Irhamsyah saat menyampaikan rekayasa lalu lintas dalam Konferensi Pers di Diskominfo Kaltim.-Salsabila/disway-
SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM - Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) bersama perwakilan KSOP, Polresta Samarinda dan Perhubungan (Dishub) membahas rencana rekayasa lalu lintas selama perbaikan Jembatan Mahakam I.
"Jembatan Mahakam 1 akan kita tutup total dan jembatan baru kita akan buat menjadi dua arah," kata Irhamsyah selaku Plt Kepala Dishub Kaltim, pada Selasa (25/2/2025).
Ia menyebutkan, pengalihan arus lalu lintas dilakukan untuk mengurangi kemacetan dan memperlancar arus lalu lintas di Kota Samarinda.
"Kita melakukan sosialisasi terlebih dahulu, termasuk hari ini melalui media," ucap Irhamsyah dalam kegiatan Konferensi Pers di Ruang Week Kantor Diskominfo Kaltim.
Pihaknya menyakini, akan terjadi tunda-tundaan dalam pengalihan arus lalu lintas.
Lantaran harus mengalihkan kebiasaan orang yang masuk ke Kota Samarinda dan melalui jembatan Mahakam I, ke jembatan yang baru menjadi dua arah.
"Kita secara otomatis mengalihkan kebiasaan orang yang biasa masuk ke jembatan lama, ke jembatan baru menjadi dua arah," ungkap Irhamsyah dihadapan awak media.
Dalam konferensi pers tersebut, ia juga membeberkan terkait rute pengalihan arus lalu lintas.
"Kalau kita dari Kota Samarinda menuju Samarinda seberang, itu masih menggunakan jalur yang biasa. Sedangkan dari Samarinda Seberang ke Kota Samarinda akan melalui jembatan baru (Mahkota,red.)," ungkapnya.
Sebagai informasi, usai kegiatan konferensi pers ini. Dishub Provinsi dan Kota bersama Polresta Samarinda akan melakukan tinjauan ke Jembatan Mahakam.
"Hari ini sosialisasi. Juga kami membutuhkan 44 water barrier, 13 rambu-rambu yang harus di cetak. Kemudian pemberitahuan lewat spanduk-spanduk paling cepat Jembatan Mahakam besok sudah ditutup," pungkas Irhamsyah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: