Kota Tepian Mesti Belajar dari Malaysia

Andi Harun. (Istimewa) === Samarinda, DiswayKaltim.com - Wakil Ketua DPRD Kaltim Andi Harun mengaku pemerintah daerah mesti belajar dari Malaysia. Yang dapat membangun negara tersebut hingga dapat mengalahkan Indonesia. Manurutnya, pasca kemerdekaan Indonesia, orang-orang Malaysia belajar ke Indonesia. Namun belakangan, warga Indonesia yang banyak menimba ilmu dari negeri Jiran itu. Andi menyebut, perubahan besar di Malaysia tidak terjadi begitu saja. Melainkan telah didesain sedemikian rupa. Oleh Perdana Menteri Malaysia Tun Mahathir Mohamad. Ketika menjadi mahasiswa, Andi pernah menghadiri pertemuan di Universitas Kebangsaan Malaysia. Ia mendengarkan langsung visi Mahathir. Untuk pembangunan Malaysia hingga 2020. "Apa yang Pak Tun cita-citakan pada 2020 sudah terwujud. Karena punya pemimpin yang tidak hanya menjangkau pembangunan jangka pendek. Tapi juga untuk jangka panjang," ucapnya belum lama ini di Hotel Selyca Mulya Samarinda. "Hari ini kita harus jujur. Malaysia sudah melompat jauh. Dulu orang-orang kaya hanya berobat di satu rumah sakit. Sekarang di semua distrik sudah memiliki rumah sakit kelas internasional," lanjut Andi. Ia ingin ke depan desain pembangunan di Samarinda tidak hanya dibuat untuk lima sampai sepuluh tahun. Tapi juga menjangkau puluhan tahun ke depan. Langkah demikian mesti dimulai tahun depan. Saat Samarinda dan daerah-daerah di Kaltim memiliki pemimpin baru. Prinsipnya, pembangunan berkelanjutan yang didesain melalui perencanaan yang terukur. "Apa yang kita bangun tidak hanya untuk sepuluh tahun. Bahkan mungkin untuk 50 tahun ke depan. Ini visi kita," katanya. (adv/qn/hdd)

Sumber: