Disperindagkop Kaltim Terus Dorong Peningkatan Status Desa Menuju Mandiri

Disperindagkop Kaltim Terus Dorong Peningkatan Status Desa Menuju Mandiri

Kepala Bidang Perdagangan Disperindagkop Kaltim, Ali Wardana. (Disway/ Chandra)--

BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM - Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur terus mendorong peningkatan status desa-desa di wilayahnya menuju desa mandiri. 

Dalam rangka mencapai target ini, berbagai upaya dilakukan termasuk sinergi antara pemerintah pusat dan provinsi serta dukungan dari Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM (Disperindagkop). 

Strategi ini diharapkan dapat memperkuat ketahanan sosial, lingkungan, dan ekonomi desa, sehingga mampu berkontribusi signifikan terhadap perekonomian daerah.

Kepala Bidang Perdagangan Disperindagkop Kaltim, Ali Wardana, mengungkapkan pentingnya peran Perindagkop dalam mendukung pemerintah desa menuju status desa mandiri.

BACA JUGA  : Bye-bye Kabel Semrawut, Kota Samarinda Terapkan Kabel Bawah Tanah Mulai Tahun ini

"Jadi ini peran apa yang bisa diberikan Perindagkop terhadap pemerintah desa dalam rangka membangun desa menjadi desa mandiri. Salah satunya di bidang perekonomian desa, agar menjadi desa mandiri," ujar Ali saat dikonfirmasi pada Sabtu (22/6/2022).

Ali Wardana menekankan bahwa setiap desa harus memenuhi persyaratan tertentu untuk mencapai status mandiri, termasuk indeks ketahanan sosial, lingkungan, dan ekonomi.

"Untuk bisa maju ke desa mandiri, maka harus memenuhi persyaratan berupa indeks ketahanan, yaitu sosial, lingkungan, dan ekonomi. Dengan Perindagkop mungkin dengan ketahanan ekonomi tadi. Jadi memang berhubungan dengan Perindagkop," jelasnya.

BACA JUGA : Banyak Kendala, Gedung SMPN 2 di Mahulu Belum Terpakai Usai Dibangun

Ia juga menyoroti pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan provinsi dalam mencapai target desa mandiri. 

"Kalau saya perhatikan, semuanya sebenarnya sudah mengarah ke track yang benar. Artinya jalan yang ditempuh oleh masing-masing stakeholder sudah sesuai dengan kewenangannya, hanya saja kenapa kok belum mencapai sesuai target kita? Saya melihatnya adalah efektivitas," tambah Ali Wardana.

Sebagai contoh nyata, Ali Wardana menyebut salah satu desa di Bontang yang awalnya tidak dikenal namun kini menjadi desa wisata berkat sentuhan dari pemerintah dan para stakeholder. 

BACA JUGA : Fokus ke DPRD Kaltim, H Agus Tegaskan Tak Ikut Pada Kontestasi Pilkada Mahulu 2024

"Desa itu memainkan peranan penting dalam mendukung perekonomian Indonesia. Nah ini bisa dicapai apabila kita mampu melihat potensi lokal kita," tuturnya..

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: