Justin Hubner Akui Permainan Timnas Buruk, Tapi Wasit Ini……

NOMORSATUKALTIM - Bek Timnas Indonesia Justin Hubner tampak kesal dengan kinerja wasit Shen Yinhao.

Shen Yinhao jadi penegak hukum pertandingan Indonesia melawan Uzbekistan di partai semifinal Piala Asia U-23, Senin, 30 April 2024. Di pertandingan itu pasukan Shin Tae-yong kalah skor 2-0 oleh Uzbekistan.

Gol Uzbekistan dicetak oleh Khusayin Norchaev di menit 68' dan gol bunuh diri Pratama Arhan di menit 86'. Justin Hubner mengakui ia dan Marselino Ferdinan dkk tidak bermain bagus malam itu.

Namun buruknya permainan Indonesia diperparah dengan kinerja wasit Shen Yinhao. Justin Hubner tampaknya tak puas dan marah dengan keputusan-keputusan sang wasit dan VAR.

BACA JUGA:VAR dan Kartu merah warnai kekalahan Indonesia atas Uzbekistan di Piala Asia U-23 2024

"Kami tampil sangat buruk hari ini, tapi orang ini...," tulis Hubner dengan memberikan emoji marah di Insta Story Instagram resminya.

Insta story Justin Hubner .-instagram/@justinhubner5-

Beberapa keputusan-keputusan kontroversial dibuat oleh wasit asal Tiongkok itu. Salah satunya adalah menganulir gol yang dicetak oleh Muhammad Ferarri di menit 61'. Shen Yinhao dan VAR menilai proses gol Ferarri berbau offside Ramadhan Sananta.

Selain itu ia juga mengganjar Rizky Ridho dengan kartu merah karena dianggap melanggar keras pemain Uzbekistan. Di akhir laga Indonesia harus mengakui kekuatan Uzbekistan dengan kekalahan 2-0.

Uzbekistan adalah satu-satunya tim yang belum terkalahkan dan kebobolan di Piala Asia U-23. Negara Asia Barat itu tampil superior. Gaya bermainnya jauh lebih baik daripada Timnas Indonesia.

BACA JUGA:Shin Tae-yong Beberkan Kekuatan Uzbekistan di Piala Asia U-23, Singgung Ambisi ke Olimpade Paris 2024

Sepanjang 90 menit, pemain Uzbekistan bermain solid, agresif dan menyerang. Hal tersebut menyebabkan Witan Sulaeman Cs kewalahan menembus pertahanan Uzbekistan.

Uzbekistan berulang kali menggempur pertahanan yang dikawal oleh Rizky Ridho, Muhammad Ferarri dan Justin Hubner. Indonesia bukan tanpa peluang pastinya. Selain gol Ferarri yang dianulir, Marselino beberapa kali mengancam dari sisi kiri.

Salah satunya peluang terakhir yang dicobanya, namun hanya menyampir di sisi kanan gawang Uzbekistan.

Sumber: