Ditinggal Ibunya Plesir dengan Pacar 10 Hari, Bayi 16 Bulan Meninggal Kelaparan

NOMORSATUKALTIM - Seorang ibu asal Ohio, Amerika Serikat (AS) meninggalkan putrinya yang masih berusia 16 bulan sendirian di rumah, hingga meninggal karena kelaparan.

Bayi itu ditinggalkan seorang diri di ruangan tempat bermain, sementara ibunya plesir dengan sang pacar selama 10 hari.

Akibatnya, bocah tak berdosa itu meninggal akibat dehidrasi dan kelaparan akut. Jasadnya ditemukan dalam kondisi penuh kotoran dan cairan pipisnya sendiri.

Kini akibat kelalaiannya itu, sang ibu dijatuhi hukuman penjara seumur hidup tanpa kemungkinan pembebasan bersyarat.

BACA JUGA: Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak di Kaltim Meningkat Lima Tahun Terakhir

Pengadilan setempat menyebut, Kristel Candelario (32), melakukan “pengkhianatan terbesar” dengan meninggalkan putrinya Jailyn tanpa makanan atau air pada musim panas lalu, agar dirinya bisa terbang ke Detroit dan Puerto Rico.

“Sama seperti Anda tidak membiarkan Jailyn keluar dari selnya, Anda juga harus menghabiskan sisa hidup Anda di sel tanpa kebebasan,” kata Hakim Pengadilan Negeri, Brendan Sheehan kepada ibu tersebut.

“Satu-satunya perbedaan adalah, penjara setidaknya akan memberimu makan dan memberimu cairan yang kamu tolak,” tegas sang hakim.

BACA JUGA: Balap Liar Bikin Resah, Polsek Sungai Pinang Menggelar Patroli Blue Light

Candelario sendiri mengaku sedih, namun penyesalannya tersebut tidak mengubah apapun.

“Saya sangat sedih atas kehilangan bayi saya, Jailyn,” kata perempuan 32 tahun tersebut, di pengadilan.

“Saya sangat terluka atas semua yang terjadi. Saya tidak mencoba untuk membenarkan tindakan saya, tapi tidak ada yang tahu seberapa besar penderitaan saya dan apa yang saya alami,” katanya.

“Tuhan dan putri saya telah mengampuni saya,” klaimnya.

Kristel Candelario (32), ibu yang menelantarkan bayinya selama 10 hari.-(Foto/Istimewa)-

Sumber: