Blak-Blakan, Mourinho Sebut Presiden Klub AS Roma yang Memecatnya Tidak Mengerti Sepak Bola
![Blak-Blakan, Mourinho Sebut Presiden Klub AS Roma yang Memecatnya Tidak Mengerti Sepak Bola](https://nomorsatukaltim.disway.id/upload/1d21d5df19a539d584e551ee39f0e03a.jpg)
Jose Mourinho.-X/@asroma-
SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM – Jose Mourinho buka-bukaan terkait pemecatannya dari AS Roma. Ia merasa disingikirkan secara sengaja oleh Presiden Klub Ryan Friedkin.
Ungkapan itu ia sampaikan melalui situs football.com.
“Saya akan kembali. Saya tidak akan berada di sana pada akhir musim ini, bukan karena saya telah tersingkir sebelumnya, tetapi karena saya telah disingkirkan oleh seseorang yang memiliki sedikit pengetahuan tentang sepak bola,” ucap Mou dikutip dari asromapress.net.
BACA JUGA:Ketika Cinta Mourinho di Roma Bertepuk Sebelah Tangan
Kata-kata Mourinho tentu mengisyaratkan permusuhan antara dirinya dengan pemilik Roma, Dan dan Ryan Friedkin. Keduanya dianggap bertanggung jawab atas pemecatan teknisi asal Portugal tersebut di awal tahun ini.
Sebelum itu, Mou juga menuangkan kekesalannya terhadap beberapa pemain AS Roma yang dinilainya berkhianat. Bahkan turut ambil peran dalam pemecatannya. Mou juga dikabarkan mengembalikan cincin pemberian hadiah ketika berhasil merengkuh juara UECL musim 2021-2022 lalu.
Dikutip Il Messaggero, dikatakan Mou menceritakan gerakan mantan pelatih Roma terhadap para pemain pada hari kepergiannya dari klub ibu kota.
Teknisi Portugal itu, sebelum meninggalkan Trigoria, meninggalkan cincin yang diberikan kepadanya oleh para pemain setelah kemenangan Liga Konferensi di loker Lorenzo Pellegrini.
“Isyarat kuat untuk mengembalikan cincin itu kepada kapten, seolah-olah menggarisbawahi bahwa ia merasa dikhianati oleh tim dan para pemainnya, bersalah – menurut José – karena tidak berperilaku seperti pria dan mendukung keputusan klub untuk memecatnya,” tulis Il Messaggero.
BACA JUGA:Kembali Pulang, AS Roma Tunjuk Legenda Klub De Rossi Gantikan Mourinho
Paska pemecatan Mou, Roma pun menunjuk legenda klub De Rossi. Hasilnya, De Rossi baru menukangi satu kali kekalahan saat menghadapi Inter Milan pekan lalu, dan tiga kemenangan beruntun sebelumnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: