Sistem Drainase Diakui Terbaik

Sistem Drainase Diakui Terbaik

Bupati Kabupaten Tana Tidung Undunsyah saat melihat kondisi Pasar Sanggam Adji Dilayas, Senin (2/12). (FERY SETIAWAN) TANJUNG REDEB, DISWAY – Popularitas dan pengelolaan yang baik dari Pemerintah Kabupaten Berau, terhadap Pasar Sanggam Adji Dilayas, menjadi patokan dan percontohan kota dan kabupaten yang ada di sekitar Bumi Batiwakkal. Seperti halnya, Pemkab Tana Tidung yang berkunjung ke Pasar Sanggam Adji Dilayas, Senin (2/12). Bupati Kabupaten Tana Tidung (KTT), Undunsyah menuturkan, dalam kunjungannya ke Berau, dirinya berkesempatan untuk bertandang ke salah satu pasar tradisional terbaik di Indonesia. Dalam penyampaiannya, kunjungan sebagai wadah silaturahmi antara Pemerintah KTT dan Berau. Selain itu, kedatangannya, juga guna mempelajari tata kelola pasar yang akan diterapkannya di pusat bisnis KTT. Yang menjadi pokok pembahasannya, pengelolaan pasar basah yang selalu menjadi masalah di kabupaten yang dipimpinnya. “Kami datang ke sini bertujuan untuk meniru tata kelola pasar basah,” katanya kepada DiswayBerau. Lanjutnya, penerapan jalur drainase di kawasan pasar basah juga menjadi perhatian. Menurutnya, selama ini yang terjadi di pasar pada umumnya, kawasan pasar basah menimbulkan aroma yang kurang sedap. Hal tersebut berbanding terbalik dengan pasar basah yang ada di Berau. “Pengelolaan dan perawatan drainasenya di sini sangat bagus. Saat saya masuk ke dalam pasar, tidak sedikitpun aroma busuk dari drainase yang terhirup,”ujarnya. Diutarakannya, dalam usia 11 tahun, kondisi Pasar Sanggam Adji Dilayas ini masih sangat baik dan terawat. Hal itu membuktikan bahwa konsistensi pemerintah kabupaten terhadap pengelolaan pasar sangat baik. “Saya harus acungi jempol untuk pemerintah Berau dalam penanganan dan pengelolaan pasar ini,”tuturnya. Dalam kesempatakan itu, Kepala UPTD Pasar Sanggam Adji Dilayas, Salehuddin mengatakan, kunjungan Bupati KTT ke pasar ini merupakan salah satu bukti nyata bahwa pengelolaan pasar berjalan sangat baik. Hal tersebut terjadi bukan semata karena peran dari kepal pasar, melainkan seluruh elemen masyarakat dan pedagang yang senantiasa bersinergi dalam menjaga keamanan dan kenyamanan pasar. “Saat ini, kembali kita menjadi salah satu pasar percontohan untuk kabupaten lain. Dan kami rasa ini adalah suatu penghargaan untuk kami dan pemerintah Berau, karena telah berhasil merawat dan menjaga kondisi keamanan dan kenyamanan Pasar Sanggam Adji Dilayas ini,”pungkasnya. (*/fst/app)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: