Daftar Proyek MYC 2023 yang Menunggu Kesepakatan DPRD dan Pemerintah

Daftar Proyek MYC 2023 yang Menunggu Kesepakatan DPRD dan Pemerintah

  Sangatta, nomorsatukaltim.com – Wakil Ketua II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur, H Arfan tidak memungkiri pembahasan proyek Multy Years Contract (MYC) masih kental dengan kepentingan politik. Hal itu disampaikan nya saat hearing bersama pemerintah dan tokoh masyarakat, yang mempertanyakan nasib MYC tahun 2022 ini. Apalagi santer terdengar diluaran jika DPRD Kutim tidak setuju dengan adanya MYC. Oleh sebab itu, dirinya sepakat dengan apa yang disampaikan oleh Ketua DPRD Kutim Joni. Untuk kepentingan masyarakat jangan dipolitisasi. Dan pembangunan yang sudah direncanakan oleh pemerintah dapat sama-sama dikawal. Guna memperjelas persoalan tersebut, Arfan minta data dari Dinas Pekerjaan Umum (DPU) agar semua masyarakat mengetahui apa yang direncanakan oleh DPRD dan Pemerintah. Data tersebut juga guna menghindari polemik dan tidak digiring untuk kepentingan sesaat. “Mohon izin ketua saya sampaikan, ini data terbuka. Saya tadi minta di PU supaya di print, supaya tidak jadi polemik. Ini skema MYC 2023 yang akan kita sepakati, mudah-mudahan teman-teman DPRD mau menyepakati ini supaya MYC dapat berjalan,” jelas Arfan. “Mudah-mudahan ini tidak lagi jadi polemik antara Banggar dengan Pemerintah. Tinggal sekarng yang jadi perdebatan saat ini, ada teman-teman DPRD menginginkan 1 tahun bisa berjalan. Tapi di pemerintah tidak bisa dan harusnya 2 tahun. Karena dana yang digunakan besar. Terlebih yang dibangun merupakan akses jalan masyarakat di kecamatan dan desa, di mana akses material ke lokasi pembangunan cukup sulit. Dan semoga nanti tanggal 24 sudah disepakati teman-teman di dewan dan tak ada perdebatan lagi,” pungkas Arfan.(adv) Berikut data proyek yang rencananya akan dilaksanakan melalui skema MYC, dan akan menelan anggaran hingga Rp 1,12 triliun dengan asumsi APBD Kutim 2023 naik menjadi Rp 5 triliun.

  1. Pembangunan Pelabuhan Sangatta Utara Rp70 miliar
  2. Pembangunan Jembatan Telen Rp55 miliar
  3. Pembangunan Jembatan Bengalon Rp35 miliar
  4. Peningkatan Jalan Manubar Rp70 miliar
  5. Peningkatan Jalan Simpang 3 KM 106 Kecamatan Rantau Pulung Rp60 miliar
  6. Peningkatan jalan Poros Kecamatan Long Mesangat Rp70 miliar
  7. Peningkatan jalan poros Benua Baru Kecamatan Muara Begkal Rp60 miliar
  8. Peningkatan Jalan Tanjung Manis-Susuk Kecamatan Sandaran Rp60 miliar
  9. Peningkatan jalan Simpang Batu Redi Kecamatan Batu Ampar Rp60 miliar
  10. Peningkatan jalan beton Simpang Garuda Bukit Permata Kecamatan Kaubun Rp53 miliar
  11. Peningkatan Jalan Sidomulyo – Sri Pantun Kecamatan Kongbeng Rp62 miliar
  12. Peningkatan jalan Jabdan Kecamatan Muara Wahau Rp78 miliar
  13. Peningkatan jalan Ngayau-Senambah-Malupan Kecamatan Muara Bengkal Rp62 miliar
  14. Peningkatan jalan ngayau Kecamatan Muara Ancalong Rp93 miliar
  15. Peningkatan jalan simpang 4 Kecamatan Kaliorang Rp80 miliar
  16. Pembangunan IPA dan jaringan PDAM Kawasan pedesaan Rp54 miliar
  17. Optimalisasi dan Pengembangan System Penyediaan air Minum (SAPM) Kecamatan Sangatta Utara dan
  18. Sangatta Selatan Rp72 miliar
  19. Peningkatan Drainase jalan Dayung Kecamatan Sangatta Utara. Rp32 miliar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: