Sempat Terlambat, Paket Seragam Gratis PPU Akhirnya Dibagikan

Sempat Terlambat, Paket Seragam Gratis PPU Akhirnya Dibagikan

PPU, nomorsatukaltim.com - Meski terlambat, seragam gratis berjumlah 54 ribu paket mulai dibagikan Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU). Diberikan kepada siswa TK, SD, SMP hingga SMA/sederajat di seluruh wilayah. Pembagian secara simbolis dilakukan oleh Pelaksana tugas (Plt) Sekda PPU, Muliadi di Pondok Pesantren Hidayatullah Desa Girimukti, Jumat (7/1/2022). Dijelaskan, program yang berjalan sejak 2019 ini merupakan program nyata dari Bupati Abdul Gafur Mas’ud (AGM). Hal itu tertuang dalam Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) yang diberikan tiap tahunnya. “Pembagian seragam gratis ini merupakan program unggulan dari pak bupati yang di salurkan melalui Disdikpora. Tahun ini  54 ribu paket seragam yang dibagikan kepada siswa dan siswi baru,” katanya kepada nomorsatukaltim.com - Disway News Network (DNN). Baca juga: Seragam Gratis Siswa PPU di Tengah Belajar Daring Dengan program tersebut, diharapkan mampu meringankan beban orang tua. Serta dapat menjadikan proses belajar mengajar siswa di sekolah bisa lebih maksimal. Sehingga, mampu meningkatkan prestasi siswa didik di wilayah Benuo Taka. Adapun dalam paket, setiap siswa juga mendapatkan seragam umum, seragam olahraga, baju batik, pramuka. Kemudian, sepatu, tas, dan perlengkapan alat tulis. “Merek sepatunya itu terkenal Eagle dan ukurannya sesuai. Kenapa lambat dibagikan, karena harus disesuaikan dengan 54 ribu pasang kaki baik ukuran baju dan lainnya semua perlu ketelitian dan masing-masing seragam itu sudah di sesuaikan per anak didik,” jelas Muliadi. Sementara itu, Kepala Disdikpora PPU, Alimuddin mengatakan peserta didik yang menerimanya ialah siswa/siswi tahun ajaran 2021/2022. Untuk menjalankan program seragam gratis ini, pemerintah daerah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 14 miliar. “Keterlambatan barang ini datang karena faktor termasuk menyesuaikan untuk semua anak didik yang jumlahnya 54 ribu. Seluruh barangnya sudah datang semua di bulan Desember lalu,” ujarnya. Program seragam gratis dari pemerintah daerah dipastikan akan kembali berlanjut di tahun ajaran 2022/2023. Ia menekankan, program ini tidak akan mengalir keterlambatan seperti kali ini. Seperti yang terjadi sebelumnya, penyerahan bantuan dilakukan tak jauh dari tahun ajaran baru bermula. “Ini program prioritas bupati. Jadi, tahun ini ada dialokasikan Rp14 miliar,” tutup Alimuddin. RSY/ZUL

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: