Pengunjung Suka Konsep Baru Tepian Mahakam, Emang Ada Apa?

Taman Tepian Mahakam depan Kantor Gubernur Kaltim dibuka lagi. Mengusung konsep baru. Perubahannya begitu terasa. Kebanyakan pengunjung suka!

LAPORAN: DISYA HALID (SAMARINDA)

Setelah ditutup selama 6 bulan akibat PPKM. Taman Tepian Mahakam dibuka lagi oleh Pemkot Samarinda pada Sabtu 20 November 2021. Tiga dari empat konsep baru langsung dilakukan. Yakni letak parkir sudah tidak berada di tepi jalan raya, jumlah maksimal rombong PKL yang diperbolehkan, serta pembagian segmen PKL agar lebih tertata.

Satu konsep anyar lainnya, yakni penerapan pembayaran virtual. Seperti yang dijanjikan di awal, masih dalam tahap perencanaan. Kesan awal yang diterima pengunjung pada pembukaan kali ini adalah, area Taman Tepian Mahakam lebih bersih dan nyaman.

Terlihat pada Pukul 15.00 wita, pedagang telah datang dengan membawa rombong baru mereka yang seragam. Mereka siap-siap mengatur tempat yang telah ditentukan oleh Pemerintah Kota Samarinda. Sebanyak 12 rombong ditata di segmen depan Kantor Gubernur Kaltim atau di sisi kiri air mancur Pesut Mahakam. Rombong ditata menghadap ke arah Sungai Mahakam dan mengelilingi area lesehan untuk pengunjung.

 Di sisi kanan air mancur atau depan Kantor Bank Indonesia, sebanyak 15 rombong ditata sepanjang jalur pejalan kaki yang juga menghadap sungai. Segmen ini memang diperuntukkan untuk pengunjung yang ingin duduk menggunakan kursi dan meja.

Jalur pinggir sungai lah menjadi tempat ditaruhnya meja dan kursi tersebut. Penataannya ini sangat trategis. Karena pengunjung bisa langsung melihat matahari terbenam dan lebih kerasa adem. 

Selama pemantauan pula, pedagang menata penyajian produknya sangat rapi. Minuman kemasan ditata menggunakan keranjang kecil, cemilan ditaruh menggunakan kotak plastik, dan tidak ada tempat untuk cuci piring.

Pada pukul 16.00 Wita, tak seberapa lama banyak masyarakat yang langsung mengunjungi Tepian Mahakam ini.

Salah satu pengunjung, seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) Aisyah yang sedang duduk santai bersama dengan keluarga tampak asyik mengobrol. Ditanyai oleh Harian Disway Kaltim - Disway News Network (DNN), ia mengakui suka dengan konsep yang sekarang.

“Lebih rapi dan nyaman suasananya ya. Dulu kan agak kotor karena nggak tertata rapi kayak sekarang. Lebih sejuk anginnya,” ungkap Aisyah.

Aisyah meyakini kalau kebersihan lingkungan serta penyajian makannya bersih dan higienis, maka Tepian Mahakam pasti lebih ramai dari sebelumnya.

Selain Aisyah, pegawai swasta Tri Cahyo juga mengapresiasi keputusan pemerintah yang membuka kembali Tepian Mahakam.

“Kan untuk meramaikan Tepian juga, untuk meningkatkan UMKM yang sudah lama hampir setahun nggak jualan, kasian juga kan mereka. Ini jualan lagi, ekonomi mulai membaik lagi.”

“Kalau menurut saya, dari ujung sana, bagus sekarang karena yang jualan rata (rapi). Dulu kan behambur,” kata Cahyo.

Sumber: